Soal Kepribadian Greysia, Pebulutangkis Korea: Dia Boom Boom!

Selasa, 21 Januari 2020 20:33 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© VICTOR Indonesia
Pebulutangkis ganda putri Korea Selatan, Chang Ye-na angkat suara ketika ditanyai soal kepribadian sahabatnya asal Indonesia, yakni Greysia Polii. Copyright: © VICTOR Indonesia
Pebulutangkis ganda putri Korea Selatan, Chang Ye-na angkat suara ketika ditanyai soal kepribadian sahabatnya asal Indonesia, yakni Greysia Polii.

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis ganda putri Korea Selatan, Chang Ye-na angkat suara ketika ditanyai soal kepribadian sahabatnya asal Indonesia, yakni Greysia Polii.

Persahabatan Chang Ye-na dan Greysia Polii diketahui telah berlangsung sejak lama dan mereka dikenal memiliki hubungan yang sangat dekat di luar lapangan.

Bahkan pada saat turnamen Korea Open 2019 lalu, Greysia Polii sempat mengunjungi rumah Chang Ye-na dan bercengkrama hingga makan malam bersama dengan keluarga pebulutangkis asal Korea Selatan tersebut.

Sudah berteman sejak lama, Chang Ye-na mengakui kalau kepribadian dirinya dan Greysia Polii sangat jauh berbeda yang mengakibatkan mereka berdua kadang suka bertengkar.

"Greysia adalah teman yang sangat baik. Tapi kepribadian kami sangat berbeda jauh. Saya lebih konservatif dan cenderung pendiam, saya lebih banyak observasi dulu. Sebaliknya, dia sangat BOOM, BOOM, BOOM!!" ujar Chang Ye-na dikutip dari situs resmi PBSI.

Pebulutangkis ganda putri Korea Selatan tersebut mengakui kalau Greysia Polii merupakan orang yang sangat ramai padahal baru datang dan memang perbedaan tersebut membuat mereka masih membutuhkan penyesuaian.

"Kalau ketemu, dari baru datang saja sudah ramai: HEEEEIIIIIIYYY, HEELLOOOOOW, ha ha ha. Perbedaan ini masih butuh penyesuaian dan kadang sulit buat kami berdua, jadi bikin berantem. Ibaratnya Greysia itu api, saya air, dia selalu on fire," pungkasnya.

Terakhir kali, Greysia Polii dan Chang Ye-na bertemu di perempatfinal Malaysia Masters 2020 dimana saat itu, wakil Indonesia berhasil revans atas wakil Korea Selatan.