Tim Indonesia Dibuat Ketakutan oleh Remaja Bau Kencur di Badminton Asia Team Championships 2020

Minggu, 16 Februari 2020 14:18 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Isman Fadil
© Robertus Pudyanto/Getty Images
Pebulutangkis muda India, Lakshya Sen, yang sempat buat ketar-ketir Indonesia di Badminton Asia Team Championships 2020 Copyright: © Robertus Pudyanto/Getty Images
Pebulutangkis muda India, Lakshya Sen, yang sempat buat ketar-ketir Indonesia di Badminton Asia Team Championships 2020

INDOSPORT.COM - Media India mengklaim kalau tim Indonesia dibuat ketakutan oleh pebulutangkis tunggal putra muda, Lakshya Sen di semifinal Badminton Asia Team Championships 2020.

Pebulutangkis Lakhsya Sen diturunkan oleh tim putra India di partai kedua dan berhadapan dengan pebulutangkis Indonesia, Jonatan Christie pada semifinal Badminton Asia Team Championships 2020, Sabtu (15/2/20) di Rizal Memorial Stadium, Manila, Filipina.

Namun di pertandingan tersebut, pebulutangkis Lakshya Sen yang berada di peringkan 31 dunia secara mengejutkan berhasil mengalahkan Jonatan Christie yang menempati peringkat tujuh dunia dengan skor 21-18, 22-20.

Bahkan media India, indiatimes.com, menyebut kalau pebulutangkis peringkat 31 dunia tersebut berhasil membuat tim Indonesia ketakutan ketika performanya yang luar biasa berhasil menghancurkan pebulutangkis Jonatan Christie.

Tak hanya itu, media India juga menyebut kemenangan Lakshya Sen atas peraih medali emas Asian Games 2018 tersebut merupakan salah satu kemenangan terbesar dalam kariernya selama bermain bulutangkis.

Namun sayang, kemenangan yang ditorehkan oleh pebulutangkis Lakshya Sen dan Subhankar Dey di semifinal Badminton Asia Team Championships 2020 tak mampu membawa tim putra India lolos ke babak final setelah di babak penentuan pasangan Lakshya Sen/Chirag Shetty tidak berdaya atas pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.

Tetapi dengan mencapai babak semifinal Badminton Asia Team Championships 2020, tim putra India berhasil lolos ke Piala Thomas 2020 yang akan digelar di Aarhus, Denmark pada Mei mendatang.