INDOSPORT.COM - Rival Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, Li Junhui dikritik habis-habisan oleh media China setelah tampil buruk di National Badminton Championships bersama rekannya Di Zi Jian.
Berpasangan dengan Di Zijian, pebulutangkis Li Junhui menelan kekalahan 1-3 dari pasangan Liu Yuchen/Chen Keng pada kompetisi National Badminton Championships yang digelar di China.
Berkat penampilan buruknya itu, rival Kevin/Marcus dihujani kritik pedas oleh media China, Sports Sina, yang menurut mereka kombinas Li Junhui/Di Zijian bermain sangat buruk dan kerja sama dari keduanya sangat memprihatinkan.
Menurut media China, kemampuan Li Junhui dalam mengeksekusi bola di belakang menurun drastis, kesalahan yang dibuatnya pun sudah tidak bisa dimaklumi lagi sampai membuat kombinasinya dengan Di Di Zijian menjadi kurang efektif di National Badminton Championships.
Dengan penampilan dari pemain yang sejauh ini sudah kalah 11 kali dari Kevin/Marcus membuat media China semakin pesimis dengan prospek ganda putra di Olimpiade Tokyo pada tahun 2021.
Berdasarkan fakta yang ada saat ini saja, media China sudah sangat pesimis bisa mengirimkan dua wakil di sektor ganda putra mengingat penampilan buruk semua wakilnya di sepanjang kualifikasi Olimpiade Tokyo.
Satu-satunya harapan China terletak di pasangan Li Junhui/Liu Yuchen untuk bisa memenangkan medali emas di Olimpiade Tokyo pada tahun 2021. Namun semua itu akan menjadi masalah jika keduanya tidak bisa kembali tampil seperti performa yang mereka tampilkan di tahun 2017.
Media China mengklaim, Li Junhui/Liu Yuchen hanya punya waktu kurang dari setahun untuk memperbaiki penampilan, dan jika keduanya gagal maka harapan tim Negeri Tirai Bambu meraih medali emas di Olimpiade tiga kali berturut-turut di sektor ganda putra akan pupus.