Demi Lebih Banyak Penonton, Prancis Terbuka Diundur Sepekan

Jumat, 9 April 2021 19:06 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Getty Image
Novak Djokovic saat beraksi di Prancis Terbuka 2018. Copyright: © Getty Image
Novak Djokovic saat beraksi di Prancis Terbuka 2018.

INDOSPORT.COM - Penyelenggara Prancis Terbuka memutuskan untuk menunda jadwal pertandingan hingga pekan depan agar dapat mengundang lebih banyak penonton.

Turnamen tenis Prancis Terbuka awalnya akan dilangsungkan pada 17 Mei hingga 6 Juni mendatang. Meski demikian, pemerintah Prancis masih menerapkan aturan pembatasan wilayah akibat kasus positif virus corona yang terus melonjak.

Aturan tersebut ditengarai bisa membuat atensi publik untuk menyaksikan pertandingan Prancis Terbuka menjadi berkurang.

Oleh sebab itu, pihak penyelenggara memutuskan untuk menunda turnamen tenis ini hingga sepekan. Alhasil, Prancis Terbuka akhirnya akan dilangsungkan pada 24 Mei hingga 13 Juni 2021.

Federasi tenis Prancis (FFT) mengatakan keputusan itu dibuat setelah Presiden Prancis, Emmanuel Macron, menyampaikan pengumuman. Pemerintah menginginkan beberapa tempat budaya untuk kembali beroperasi mulai pertengahan Mei.

"Tergantung pada situasi pendemi dan kondisi kesehatan," demikian pernyataan dari Emmanuel Macron.

Presiden FFT, Gilles Moretton, mengatakan bahwa penundaan turnamen Prancis Terbuka adalah keputusan yang terbaik.

"Keputusan ini akan memberi waktu hingga situasi kesehatan  membaik. Kita harus mengoptimalkan peluang untuk menyambut penonton di Roland-Garros. Kehadiran para penggemar sangat penting untuk turnamen kami," ujar Moretton dilansir dari International The News.