INDOSPORT.COM – Tersingkir dari perempat final French Open 2021, Ratchanok Intanon fokus pemulihan cedera demi berlaga di Kejuaraan Dunia 2021 bulan Desember mendatang.
Pebulutangkis tunggal putri asal Thailand peringkat 5 dunia itu sedang berurusan dengan trauma atas kehilangan ibundanya paska Olimpiade Tokyo 2020.
Ratchanok Intanon juga harus berurusan dengan cedera bahu kanan yang dia dapati selama pelatihan menjelang partisipasinya di semifinal Piala Uber 2020.
Pada semifinal Piala Uber 2020 yang berlangsung pada Jumat (15/10/21) lalu, Racthanok Intanon harus retired atau mundur di tengah pertandingan usai mendapati cedera pada bahunya.
Sejatinya, saat itu pertandingan baru berjalan 2 menit pada kedudukan 2-5 di set pertama. Tetapi Intanon memutuskan mundur di tengah-tengah pertandingan.
Setelah itu, dia fokus pada upaya pemulihan cedera di bahu sebelah kanannya. Namun di tengah upayanya itu, dia tetap berpartisipasi dalam turnamen BWF di Denmark dan Prancis.
Sayangnya Intanon tak mendapat hasil maksimal. Dia tersingkir di babak 32 besar Denmark Open 2021 usai dikalahkan Phittayaporn Chaiwan dengan skor 14-21 dan 17-21.
Kemudian, bertanding di perempat final French Open 2021 pada Jumat (29/10/21), Intanon dikalahkan Sayaka Takahashi dengan skor 21-6 dan 21-16.
Melansir laman BWF, Intanon bercerita tentang kondisi cederanya. Dia juga akan fokus untuk mengincar gelar di Kejuaraan Dunia Huelva Spanyol pada 12-19 Desember 2021 mendatang
“Masih 90 persen. Bahu semakin membaik dari hari ke hari. Saya tidak mendorong terlalu keras. Targetnya adalah Kejuaraan Dunia. Saya tidak yakin saya bisa lolos ke Final Tur Dunia (HSBC BWF) karena poin peringkat saya rendah,”
“Jadi yang paling penting adalah kebugaran dan kondisi mental saya. Saya tidak ingin memaksakan apa pun. Bahunya masih dalam proses pemulihan.” sambung Intanon.