Bukan Pertama Kali, Kesalahan Hawkeye Pernah Dirasakan Pebulutangkis Prancis

Sabtu, 20 November 2021 19:33 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor: Isman Fadil
© Robertus Pudyanto/Getty Images
Pebulutangkis asal Prancis, Christo Popov. Copyright: © Robertus Pudyanto/Getty Images
Pebulutangkis asal Prancis, Christo Popov.

INDOSPORT.COM – Insiden kesalahan hawkeye atau teknologi mata elang dalam laga Indonesia Masters 2021 masih menjadi perhatian para pebulutangkis dunia.

Dalam laga semifinal antara Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon vs Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dari Malaysia, teknologi hawkeye terlihat memberikan hasil yang salah. Pemain lawan meminta challenge saat memimpin di set pertama dengan poin 20-18.

Servis yang dilancarkan pemain Malaysia memang terlihat tak sampai area permainan dan ini tampak jelas dalam cuplikan ulang. Namun hasil yang ditunjukkan hawkeye malah memperlihatkan kok yang mengenai garis dan dinyatakan masuk.

Hasil itu pun membuat Kevin/Marcus harus merelakan kehilangan set pertama. Rupanya tak hanya fans bulutangkis Indonesia yang mempertanyakan hasil hawkeye, tetapi juga para pebulutangkis dari negara lain yang menyaksikan laga itu.

Salah satunya adalah pemain ganda putra Denmark, Anders Skaarup Rasmussen. Ia mengunggah cuplikan video Indonesia vs Malaysia tersebut di akun Instagramnya.

“Apa-apaan @bwf.official? Itu terjadi di set point? Bagaimana kami bisa percaya dengan hawkeye lagi?”