In-depth

Kisah Perjuangan Alan Budikusuma di Olimpiade 1992: Nyaris Tak Ikut ke Barcelona

Senin, 2 Mei 2022 23:01 WIB
Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Shintya Maharani/INDOSPORT
Legenda tunggal putra bulutangkis Indonesia, Alan Budikusuma (kanan) ternyata nyaris tidak bisa membawa pulang medali emas Olimpiade 1992 di Barcelona. Copyright: © Shintya Maharani/INDOSPORT
Legenda tunggal putra bulutangkis Indonesia, Alan Budikusuma (kanan) ternyata nyaris tidak bisa membawa pulang medali emas Olimpiade 1992 di Barcelona.

INDOSPORT.COM - Legenda tunggal putra bulutangkis Indonesia, Alan Budikusuma ternyata nyaris tidak bisa membawa pulang medali emas Olimpiade 1992 di Barcelona.

Legenda bulutangkis Indonesia sekaligus suami dari Susi Susanti, Alan Budikusuma, menceritakan perjuangan beratnya meraih medali emas di Olimpiade 1992.

Disebut berat bukan hanya karena menghadapi lawan-lawan hebat, tapi juga kala itu ia hampir batal berangkat ke Barcelona, Spanyol.

Pada 1992, diselenggarakan perhelatan olahraga multi event Olimpiade yang memiliki nama resmi Games of the XXV Olympiad.

Kompetisi itu berlangsung pada 25 Juli sampai 9 Agustus 1992 dan bertempat di Barcelona, Catalunya, Spanyol.

Dalam kejuaraan akbar tersebut, Indonesia berhasil menunjukkan taringnya lewat cabang olahraga bulutangkis di sektor tunggal putra.

Ada tiga pebulutangkis tanah air yang sukses tembus semifinal. Mereka adalah Hermawan Susanto, Ardy Wiranata, dan Alan Budikusuma.

Hermawan yang melawan Ardy Wiranata di semifinal, harus tumbang setelah menelan kekalahan melalui rubber game dengan skor 15-10, 9-15, dan 9-15.

Di semifinal lainnya, Alan sukses menumbangkan wakil Denmark, Thomas Stuer-Lauridsen dengan skor 18-14 dan 15-8.

Hasil tersebut membuat Ardy dan Alan melaju ke babak final dan menciptakan All Indonesia Final. Mereka bertarung satu sama lain di partai pamungkas.

Namun ternyata, Alan sukses keluar sebagai pemenang sekaligus juara dengan skor 15-12 dan 18-13. Ia pun jadi orang Indonesia kedua yang pernah meraih medali emas Olimpiade.