x

Fu Haifeng Jagokan Pasangan Indonesia Ini di Olimpiade Tokyo 2020

Minggu, 16 Mei 2021 05:32 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Prio Hari Kristanto
Legenda bulutangkis China, Fu Haifeng, menjagokan pasangan Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

INDOSPORT.COM - Legenda bulutangkis China, Fu Haifeng, menjagokan pasangan Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

Olimpiade Tokyo 2020 tinggal hitungan bulan, dan dengan dibatalkannya Singapore Open 2021 itu artinya siapa saja pebulutangkis yang lolos ke pesta olahraga akbar sedunia empat tahunan sekali.

Baca Juga
Baca Juga

Bicara soal Olimpiade Tokyo 2020, legenda bulutangkis China sekaligus peraih dua medali emas Olimpiade, yakni Fu Haifeng memiliki jagoannya sendiri tentang siapa yang akan menjadi pemenang di sektor ganda putra.

Menurutnya, pasangan legendaris Indonesia, Ahsan/Hendra, memiliki peluang yang sangat besar karena The Daddies memiliki pengalaman, khususnya Hendra Setiawan yang sudah pernah meraih emas Olimpiade bersama dengan Markis Kido.

Baca Juga
Baca Juga

Di Olimpiade Beijing 2008, pasangan Hendra/Markis berhasil mengalahkan Cai Yun/Fu Haifeng dalam pertandingan rubber game dengan skor 12–21, 21–11, 21–16 untuk meraih emas perdana mereka di gelaran prestisius tersebut.

"Seluruh pasangan yang mengikuti Olimpiade pasti optimis. Tetapi pasangan Ahsan/Hendra akan jauh lebih optimis, karena mereka memilki pengalaman dan pernah memenangkan kejuaraan," ujar Fu Haifeng dikutip dari media Aiyuke.


1. Fu Haifeng Berharap Twin Towers Buat Kejutan di Olimpiade Tokyo

Legenda bulutangkis China, Fu Haifeng, menjagokan pasangan Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.

Kendati menjagokan pasangan Indonesia, Fu Haifeng berharap satu-satunya wakil China di Olimpiade Tokyo 2020 sektor ganda putra, yakni Li Junhui/Liu Yuchen bisa membuat kejutan meskipun bukan sebagai yang diunggulkan.

"Li Junhui/Liu Yuchen bisa menjadi kejutan di Olimpiade, karena kinerja mereka di turnamen besar biasanya bagus. Di kompetisi Open, mereka tidak bermain pada level yang sesungguhnya, dan saya berharap akan ada kejutan di Olimpiade yang mereka berikan untuk kami," tuturnya.

Sementara itu, keputusan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) menunda Malaysia Open 2021 membuat tim bulutangkis China hanya mengirimkan satu wakil saja pada sektor ganda putra di Olimpiade Tokyo 2020 lewat pasangan Li Junhui/Liu Yuchen.

Ini merupakan pertama kalinya untuk tim bulutangkis China hanya meloloskan satu wakil di Olimpiade Tokyo 2020, karena tidak mungkin lagi pasangan Han Chengkai/Zhou Haodong untuk bisa mengejar karena ditundanya Malaysia Open 2021.

Padahal pasangan Li/Liu masih mengalami naik-turun performa, dan bisa dikatakan peluang ganda putra China untuk mempertahankan medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 jadi cukup sulit, tak seperti zaman Fu Haifeng.

ChinaOlimpiadeMohammad Ahsan/Hendra SetiawanLi Junhui/Liu YuchenOlimpiade Tokyo 2020BulutangkisBerita OlahragaBerita SportBerita BulutangkisTim Bulutangkis IndonesiaFu Haifeng

Berita Terkini