Italia telah berada satu pekan lebih di Brasil dan Gli Azzurri sudah beradaptasi dengan cuaca dan kelembaban di Brasil. Namun skuad Cesare Prandelli masih melakukan adaptasi dengan cuaca dan kelembaban agar bisa meraih kesuksesan.
Gli Azzurri menumbangkan Inggris 2-1, tapi hal itu tidak membuat Prandelli puas. Pelatih 56 tahun itu tetap mengistruksikan pemainnya untuk berlatih adaptasi dengan cuaca panas dan kelembaban Brasil.
Alasannya, Italia akan menghadapi negara Amerika Latin, Kosta Rika, yang sudah terbiasa dengan cuaca panas dan kelembaban seperti di Brasil. Prandelli tetap menerapkan latihan khusus agar Andrea Pirlo dan kawan-kawan siap melawan Kosta Rika di Arena Pernambuco, Recife, Jumat (20/06/14).
"Kami tahu akan menghadapi suhu dan kelembaban ini. Kami akan menderita dan besok kami harus lebih menekankan ide permainan kami," kata Prandelli.
"Hari ini kami telah melakukan beberapa percobaan. Pada pukul 13.20 suhu mencapai 29 derajat dan kelembaban 57 persen. Beberapa menit kemudian suhu hampir mencapai 40 derajat dan kelembaban melonjak menjadi 70 persen," sambung Prandelli.
"Kami tidak boleh mengeluh dan tidak khawatir dengan iklim lagi. Kosta Rika lawan yang kami khawatirkan tahu bagaimana memainkan tempo. Dengan kata lain tim Amerika Selatan lebih eksplosif ketimbang tim Eropa di sini."
Italia kini berada di posisi kedua Grup D dengan catatan tiga poin. Meskipun poin sama dengan Italia, Kosta Rika berada di puncak karena unggul jumlah selisih gol.