Pemain berpaspor Brasil itu mengaku tidak dapat tidur setelah tersadar timnya gagal lolos ke partai final Coppa Italia setelah kalah adu penalti dari lawannya Juventus.
"Saya sangat kurang tidur. Saya baru menuju ke tempat tidur pada pukul lima pagi karena kekalahan itu. Kami butuh istirahat, tapi kami bangga dengan performa kemarin. Susah tidur memang, tapi kami bermain baik," ungkap pemain 24 tahun itu kepada Premium Sport.
Pada laga semifinal leg kedua tersebut, Armada Roberto Mancini sejatinya tampil impresif dengan mendominasi penguasaan bola sepanjang pertandingan.
Bahkan dalam waktu normal mereka berhasil mengejar dan menyamakan ketertinggalan agregat gol dari yang sebelumnya tertinggal 0-3 di leg pertama menjadi 3-3.
Skuat Nerazzurri tampil gemilang saat melawan Juventus di semifinal leg kedua Coppa Italia.
Namun, Nerazzurri harus mengubur mimpinya berlaga di partai final setelah salah satu penggawanya, Rodrigo Palacio gagal mengeksekusi bola di babak penalti.
Hasilnya, Nerazzurri harus ikhlas tersingkir dan membiarkan Juventus lolos melawan tetangga sekota AC Milan yang telah lebih dulu memastikan diri lolos ke partai Final.
"Ya kami kecewa, tapi kami percaya setelah kemenangan 3-0, mengalahkan Juventus adalah hal yang tidak mudah untuk dilakukan," tandasnya.