Prediksi Italia vs Finlandia: Bukan Lawan Sepadan Gli Azzuri

Senin, 6 Juni 2016 16:44 WIB
Penulis: Ivan Reinhard Manurung | Editor: Galih Prasetyo
 Copyright:

Timnas Finlandia yang memiliki julukan Huuhkajat tersebut dikatakan lemah, karena terbukti di tujuh laga terakhir mereka belum pernah merasakan kemenangan dengan catatan dua hasil imbang dan lima kekalahan.

Parahnya lagi, dari tujuh pertandingan tersebut, gawang Finlandia tercatat sudah kebobolan sebanyak 13 kali.

Finlandia sendiri tercatat belum pernah meraih kemenangan dari Italia sejak 1977 silam. Hasil itu membuat target kemenangan atas Italia tersebut menjadi sesuatu yang sulit untuk didapatkan.

Beralih ke kubu Italia, meski diuntungkan dengan rekor pertemuan ditambah buruknya penampilan Finlandia, Gli Azzurri tetap harus bermain hati-hati. Pasalnya, timnas juara Piala Dunia 2006 silam tersebut tampil kurang meyakinkan di lima laga terakhir.

Tercatat sejak pertengahan November tahun lalu, Italia baru merasakan satu kali kemenangan. Mereka bahkan sempat dibuat malu oleh Jerman yang membantai mereka dengan skor 1-4 akhir Maret lalu.

Untuk itu, kemenangan dalam laga ini jelas menjadi modal yang baik bagi Italia sebelum menjajal kemampuannya melawan Belgia di laga perdana penyisihan Grup E Euro 2016.

Italia

Berlaku sebagai tuan rumah jelas menjadi keuntungan sendiri bagi para pemain Italia yang mendapat dukungan langsung dari fansnya. Hal itu jelas berpengaruh bagi para pemain yang akhir Mei lalu baru mengalahkan Skotlandia dengan skor tipis 1-0.

Dari segi formasi, pelatih Antonio Conte kemungkinan akan menambah kekuatan di lini serang dengan mengurangi jumlah gelandang dan menambah penyerang. Hal itu mengingat kegagalan Italia meraih kemenangan di beberapa laga sebelumnya terkait minimnya jumlah penggedor di lini serang.

Penyerang Southampton, Graziano Pelle yang mencetak gol kemenangan atas Skotlandia kemungkinan besar akan dikombinasikan dengan Lorenzo Insigne dan Simone Zaza. Sementara Matteo Darmian yang sebelumnya diposisikan sebagai sayap kiri diprediksi akan kembali ke posisinya semula sebagai bek kanan.

Finlandia

Kegagalan skuat asuhan Hans Backe untuk menuai hasil positif di beberapa laga terakhir jelas membuat pelatih berkebangsaan Swedia itu dituntunt untuk mulai membenahi para pemainnya.

Hal itu pun sudah mulai terlihat hasilnya kala mereka berhasil menahan imban 1-1 timnas yang kini berada di peringkat pertama FIFA, Belgia pada awal Juni lalu. Skuat yang identik denga jersey berwarna putih ini dipastikan akan mencoba melakukan hal yang sama saat menghadapi Italia.

Masih menggunakan formasi yang menguatkan sektor lini belakang, 5-3-2, Backe jelas mengharapkan kinerja duo lini serangnya, Teemu Pukki dan Tim Vayrynen.

Player To Watch

Graziano Pelle (Italia)

Semenjak bergabung dengan Southampton pada 2014 lalu, Pelle berhasil melambungkan namanya sebagai salah satu penyerang dengan insting mencetak gol yang tinggi. Berkat kemampuannya, Southampton mampu bersaing dengan raksasa liga Primer Inggris lainnya. Hal itulah yang membuat Conte akhirnya tertarik untuk memanggilnya walaupun usia Pelle sudah termasuk tua.

Teemu Pukki (Finlandia)

Dalam beberapa laga terakhir, pemain kelahiran 29 Maret 1990 ini belum berhasil membuktikan kemampuannya untuk dapat membuat kiper lawan memungut bola dari gawangnya. Hal ini jelas menjadi pecutan tersendiri bagi Pukki untuk dapat tampil bagus dan merobek gawang yang dijaga salah satu kiper terbaik dunia, Gianluigi Buffon.

Prediksi INDOSPORT: 50% - 30% - 20% (Italia Menang - Imbang - Finlandia Menang).