Persela Lamongan masih terkapar di dasar klasemen sementara TSC 2016 dengan torehan 10 poin dari 15 pertandingan. Untuk itu, Laskar Joko Tingkir akan berusaha sekuat tenaga untuk meraih kemenangan kala menjamu Bhayangkara Surabaya United pada pekan ke-16 TSC 2016.
"Kami akan bermain normal. Tapi, strategi yang akan saya terapkan jelas berbeda ketika bermain di luar kandang dan di kandang. Dukungan dari ribuan LA Mania adalah nilai plus untuk anak-anak nanti malam," ujar pelatih Persela, Sutan Harhara.
Kemenangan di kandang bukan hal yang tabu bagi Persela. Sebab, Dendy Sulistyawan dan kawan-kawan selalu meraih kemenangan saat berlaga di hadapan puluhan ribu LA Mania, suporter setia Persela, dalam tiga pertandingan kandang terakhir.
Persela mampu mengatasi perlawanan Pusamania Borneo FC dengan skor 1-0 pada laga pekan ke-12 TSC 2016. Sebelumnya, anak-anak asuhan Sutan Harhara mampu mengalahkan Barito Putera dengan skor 4-2 pada laga pekan kedelapan TSC 2016.
"Ini pertandingan kandang terakhir Persela di putaran pertama. Saatnya kami kembali merasakan poin sempurna. Kami terakhir kali merasakan kemenangan saat mengalahkan tim tangguh, PBFC. Kini, kami ingin menutup putaran pertama di kandang dengan manis," ujar Sutan Harhara.
Kemenangan akan membuat kepercayaan diri pemain Persela meningkat. Pasalnya, kepercayaan diri yang menggebu-gebu diperlukan Laskar Joko Tingkir untuk bisa keluar dari papan bawah klasemen sementara TSC 2016.
"Sebelumnya, para pemain sudah saya tekankan untuk fokus dan tidak bercanda dalam latihan. Sangat baik bagi kami untuk memenangkan pertandingan ini," ungkap Sutan Harhara.
Skuat Persela Lamongan.
Sementara itu, Bhayangkara Surabaya United juga mengusung misi kemenangan dalam laga menghadapi Persela. Kemenangan akan membawa Bhayangkara SU menggeser Semen Padang di posisi keempat klasemen sementara TSC 2016.
"Meski Persela memang berada di bawah kami, tapi itu bukan jaminan. Mereka sering bikin kejutan. Semua pemain Persela harus kami waspadai. Mereka memiliki pemain yang berkualitas. Namun, kami tidak melihat Persela, melainkan melihat tim sendiri. Kami harus bekerja dengan usaha sendiri untuk merebut poin," kata pelatih Bhayangkara SU, Ibnu Grahan.
Bhayangkara Surabaya United kala menghadapi Persipura Jayapura.
Perakiraan susunan pemain kedua tim:
Persela Lamongan (4-4-2): Choirul Huda; Eky Taufik, Ramadhan Saputra, M. Zainal Haq, Edy Gunawan; Zainal Arifin, Jusmadi, M. Radikal Idealis, Zulvin M. Zamrun; Dendy Sulistyawan, Herman Dzumafo.
Pelatih: Sutan Harhara
Bhayangkara Surabaya United (4-2-3-1): Thomas Rian Bayu; Dany Saputra, Otavio Dutra, Indra Kahfi, M. Fatchu Rochman; M Hargianto, Zulfiandi; Fandi Eko Utomo, Evan Dimas, Rudi Widodo; Thiago Furtuoso.
Pelatih: Ibnu Grahan
Head to Head kedua tim:
27/11/2015, Persela Lamongan 3-4 Bhayangkara Surabaya United
27/01/2015, Persela Lamongan 0-1 Bhayangkara Surabaya United
19/08/2014, Bhayangkara Surabaya United 3-0 Persela Lamongan
10/02/2014, Persela Lamongan 0-0 Bhayangkara Surabaya United
Lima laga terakhir Persela Lamongan:
13/08/2016, Madura United 2-1 Persela Lamongan
08/08/2016, Persela Lamongan 1-2 Persiba Balikpapan
29/07/2016, Persib Bandung 1-0 Persela Lamongan
24/07/2016, Persela Lamongan 1-0 Pusamania Borneo FC
21/07/2016, Sriwijaya FC 2-2 Persela Lamongan
Lima laga terkahir Bhayangkara Surabaya United:
12/08/2016, Semen Padang 2-1 Bhayangkara Surabaya United
05/08/2016, Bhayangkara Surabaya United 1-2 Persipura Jayapura
30/07/2016, Bhayangkara Surabaya United 2-1 Persija Jakarta
25/07/2016, PSM Makassar 1-2 Bhayangkara Surabaya United
21/07/2016, Bhayangkara Surabaya United 1-0 Persegres Gresik United
Player to Watch:
Dendy Sulistyawan
.jpg?w=460&h=259)
Striker Persela Lamongan, Dendy Sulistyawan.
Namanya mulai menanjak kala dia mendapatkan kepercayaan dari Persela Lamongan tampil dalam turnamen Piala Presiden 2015. Mantan striker tim Pra-PON Jatim ini telah menjelma menjadi penyerang yang akan haus akan gol. Bersama dengan Herman Dzumafo, Dendy sudah mengoleksi empat gol dan dua assist dari 15 laga.
Mendapat kesempatan mengikuti seleksi Timnas Indonesia, dipercaya menambah motivasi Dendy dalam laga derby Jatim, malam nanti. Persaingan memperebutkan tempat di barisan depan timnas tidak mudah, karena ada sejumlah pemain berpengalaman seperti Samsul Arif dan Boaz Solossa. Tapi, hal itu malah membuat Dendy terpacu memperlihatkan kemampuan terbaik agar bisa menjadi bagian pasukan Garuda di Piala AFF 2016.
"Masalahnya, dia tidak ikut latihan persiapan lawan BSU. Tapi, saya yakin Dendy siap dimainkan kapanpun," kata pelatih Persela, Sutan Harhara.
Thiago Furtuoso
Thiago Furtuoso kala menghadapi Pusamania Borneo FC.
Awal kedatangannya di belantika sepakbola Indonesia sempat diragukan. Bagaimana tidak, selama kariernya Thiago belum sekalipun mencetak gol. Pemain kelahiran 8 Juni 1987 itu berhasil mencetak gol perdananya saat berlaga dalam ajang Piala Jenderal Sudirman.
Menariknya, dari enam gol yang telah diceploskan Thiago, separuhnya ia ciptakan ketika Bhayangkara SU bermain tandang. Pundi-pundi golnya di ajang TSC dimulai saat ia mencetak dua gol kala Bhayangkara SU membungkam Persib Bandung di Gelora Delta Sidoarjo.
Prediksi INDOSPORT: 35% 10% 55%
(Persela menang-Imbang-Bhayangkara SU Menang)