Kongres PSSI

Alasan Bos PSM Makassar Dukung Persebaya Kembali ke Kancah Sepakbola Nasional

Jumat, 11 November 2016 20:32 WIB
Kontributor: Basri | Editor: Tengku Sufiyanto
 Copyright:

Nasib Persebaya Surabaya untuk kembali berkompetisi di kancah sepakbola Indonesia belum menemui titik terang. Pasalnya, pemutihan terhadap Persebaya urung terlaksana dalam Kongres PSSI 2016 yang berlangsung di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (10/11/16) kemarin.

Hal tersebut membuat suporter setia Persebaya, Bonek, merasa kecewa. Tak hanya Bonek, PSM Makassar juga menyayangkan sikap PSSI yang tidak memberikan keabsahan atau pemutihan sanksi kepada Persebaya.

Chief Eksekutif Organaiser (CEO) PSM Makassar, Munafri Arifuddin, berharap agar persolan Persebaya bisa diselesaikan secepatnya. Ia mendukung Persebaya untuk kembali berkompetisi di kancah sepakbola nasional.

"Saya kira harus ada penyelesaian terkait masalah ini. Persebaya ini patut mendapat haknya apalagi tim tersebut merupakan tim yang memiliki sejarah panjang di persepakbolaan Tanah Air," ungkap Munafri.
 


Bonek saat memberikan dukungan untuk Persebaya Surabaya pada tahun 2013.

Pernyataan Munafri seperti teguran menusuk ke kubu PSSI. Maklum saja, Persebaya Surabaya dahulu merupakan salah satu dari tujuh klub pendiri PSSI, ketika masih bernama Soerabajashe Indonesische Voetbal Bond (SIVB).

Enam klub pendiri PSSI lainnya adalah  Voetbalbond Indonesische Jacatra (VIJ) (Persija Jakarta), Bandoengsche Indonesische Voetbal Bond (BIVB) (Persib Bandung), Perserikatan Sepakraga Mataram (PSM) (PSIM Yogyakarta), Vortenlandsche Voetbal Bond (VVB) (Persis Solo), Madioensche Voetbal Bond (MVB) (PSM Madiun), dan Indonesische Voetbal Bond Magelang (IVBM) (PPSM Magelang).

Sebagai informasi tambahan, Persebaya 1927 melalui PT. Persebaya Indonesia akhirnya memenangkan gugatan keabsahan label klub asal kota Surabaya dari PT Mitra Muda Inti Berlian (MMIB) yang notabenenya Bhayangkara FC, dalam persidangan niaga di Pengadilan negeri Surabaya, 30 Juni 2016. Kemenangan ini membuat PT MMIB tak diperbolehkan lagi menggunakan nama, logo, dan sebagainya yang mencirikan Persebaya.

377