Kongres PSSI

Kasta Tertinggi Kompetisi Resmi 2017 Kick Off 26 Maret

Minggu, 8 Januari 2017 15:36 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Tengku Sufiyanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Suasana Kongres PSSI di Hotel Aryaduta, Bandung, Minggu (08/01/17) Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Suasana Kongres PSSI di Hotel Aryaduta, Bandung, Minggu (08/01/17)

PSSI telah memutuskan berencana menggelar kasta tertinggi kompetisi resmi 2017 pada bulan 26 Maret mendatang. Hal itu seiring dengan diadakannya Kongres Tahunan PSSI era kepemimpinan Edy Rahmayadi yang perdana, di Hotel Aryaduta, Bandung, Minggu (08/01/17).

"26 Maret kick off ISL, dan akan launching produk kompetisi pada dua hari sebelum kick off. Untuk sponsornya, saya tidak bisa menyebutkan tunggu sampai dua hari sebelum kick off juga," kata Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono.

Kasta tertinggi kompetisi resmi 2017 diikuti 18 klub dengan sistem liga penuh, atau tanpa dua wilayah. Hal itu serupa dengan peserta ISL 2015 yang terhenti akibat konflik sepakbola nasional antara PSSI era La Nyalla Mattalitti dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi.

"ISL seperti yang sudah berjalan ada 18 tim. Semua format 2015 diimplementasikan 100 persen. Kami akan pertahankan 34 pekan dan 34 kali main," ujar Joko Driyono.
 


Kongres PSSI.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ade Welllington, ada lima klub yang berubah nama di kasta tertinggi kompetisi resmi 2017 mendatang.

"Persiram Raja Ampat jadi PS TNI, Surabaya United jadi Bhayangkara FC, Persisam menjadi Bali United FC, Pelita Bandung Raya berubah menjadi Madura United, dan Arema Cronus menjadi Arema FC," kata Ade.

Di sisi lain, Divisi Utama dan Liga Nusantara akan menggunakan format yang sama. Divisi Utama akan digelar dengan sistem grup, sedangkan Liga Nusantara digelar antar provinsi.

"Divisi Utama ada 60 klub, setelah Persebaya masuk. Nantinya direncanakan masih sama dengan sistem grup," kata Joko Driyono.

544