Slaven Bilic: Payet Tak Perlu Minta Maaf pada Fans West Ham

Selasa, 31 Januari 2017 21:31 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© om.net
Dimitri Payet jalani latihan di kantor Olympique Marseille. Copyright: © om.net
Dimitri Payet jalani latihan di kantor Olympique Marseille.

Dimitri Payet membuat marah sejumlah pendukung The Hammers sejak urung bermain bagi West Ham menjelang kepindahannya ke Marseille. Bahkan rumahnya pun dijadikan sasaran kemarahan para fans.

Pada akhirnya pemain 29 tahun itu resmi hengkang ke Marseille dengan total transfer 25 juta pounds, atau lebih dari Rp420 miliar.


Dimitri Payet melakukan tes medis di Marseille.

Namun sang pelatih West Ham tak menaruh dendam dengan kelakuan mantan anak asuhnya itu. Ia mengapresiasi jasa Payet yang sudah membela The Hammers hingga 18 bulan terakhir.

"Apakah dia berutang maaf? Menurut saya tidak," ujar Bilic kepada Sky Sports.

"Para pemain selalu berpindah-pindah dan saya tak akan menentukan apa yang harus atau tidak boleh dikatakannya. Dia pergi, kembali ke rumahnya yang dulu, itulah keinginannya dan saya tak akan lupa betapa bagus jasanya untuk kami," sanjung mantan pelatih Besiktas itu.


Pelatih West Ham United, Slaven Bilic.

"Dia brilian. Saya senang dan bangga, dengan tim dan staf untuk membantunya meraih apa yang telah ia capai. Prestasinya bersama kami adalah cerita hebat untuk West Ham, Liga Primer, dan untuk Prancis," lanjut Bilic. 

Bilic pun mengakui bahwa proses transfer tarik ulur dengan Marseille, merupakan taktik untuk mendapatkan harga yang pantas. Namun ia tetap mengapresiasi apa yang dilakukan Payet selama bersama West Ham.

"Sekarang dengan usainya kisah ini, saya doakan yang terbaik dan semoga ia beruntung di Marseille," pungkasnya.