Widodo C. Putro mengatakan bahwa dicadangkannya Bio Paulin lebih kepada faktor strategi. Pelatih Sriwijaya FC ini mengatakan bahwa kondisi Bio saat itu tidak memungkinkan untuk ikut berlaga.
"Dia (Bio Paulin) baru tiba Kamis lalu di Indonesia, dia melakukan perjalanan yang melelahkan, setelah tiba di Indonesia dia ke dari Jakarta terbang ke Jayapura, setelah itu itu ke Palembang, baru kemudian ke Bali lagi," jelasnya.
Baru menjalani sekali latihan membuat Bio Paulin dicadangkan di laga perdana Piala Presiden 2017.Sebuah perjalanan yang sangat menguras tenaga. Hal itulah yang jadi pertimbangan jajaran pelatih Untuk tidak memainkannya di awal babak pertama. Bio baru diturunkan pada babak kedua, tepatnya masuk menit ke-60 saat menggantikan peran Firdaus Ramadhan.
Pertimbangan ini terbukti tepat. Masuknya Bio membuat lini pertahanan Sriwijaya lebih kuat.
Duetnya bersama Rudolof Yanto Basna mampu mematahkan serangkaian peluang yang didapat tuan rumah. Alhasil Sriwijaya pun sukses menyamakan kedudukan 2-2 hingga laga usai.