Pelatih Muda asal Indonesia, Muhammad Yusuf Prasetyo telah memulai petualangannya di kancah sepakbola China. Sayang di laga perdananya sebagai juru taktik Lijiang FC, berjalan dengan hasil kurang memuaskan.
Muhammad Yusuf Prasetyo telah resmi menjadi juru taktik Lijiang FC U-15. Dia pun sudah memulai debutnya dengan menjadi juru taktik skuat Lijiang muda.
Sayang dalam debutnya melatih di kancah sepakbola China, Muhammad Yusuf Prasetyo menuai hasil kurang memuaskan. Dari empat laga yang telah dilewati, dia baru merai satu kali kemenangan. Secara keseluruhan, mantan asisten pelatih di Celebest FC ini menuai dua kekalahan, satu kali draw, dan satu kali meraih kemenangan.
"Untuk hasil first round saya bersama Lijiang FC memang sedikit kurang memuaskan. Kita cuma meraih satu kemenangan dari empat laga awal," ucap M Yusuf kepada INDOSPORT.
Lijiang FC yang dilatih Muhammad Yusuf Prasetyo gagal menuai hasil manisTerkait hasil kurang memuaskan ini pun M. Yusuf pun menjabarkan akan kendala yang dihadaapi timnya. Baginya tim yang ia besut kali ini masih sulit untuk bersaing dengan tim-tim besar lainnya.
"Kendala mungkin karena lawan lebih solid dan kuat. Mereka tim-tim besar seperti Guangzhou Evergrnade, Beijing Guoan yang berada di kota besar dan banyak memiliki materi pemain. Sedangkan kami Lijiang dari Kota kecil dan materi pemain terbatas," tambah dia.
"Tapi tidak masalh, karena ini baru hasil Pra musim. Yang penting saat nanti di China Super League kita bisa berbicara banyak, karena sistem dengan home away," harap dia.
Namun meski meraih hasil kurang memuaskan, ada satu misi khusus M. Yusuf bersama Lijiang FC. Dia menilai tidak terlalu membidik poin penuh untuk timnya di pra musim, akan tetapi ada misi khusus dirinya bersama skuad Lijiang FC.
"Saya tidak hanya membidik dan mempersembahkan kemenangan buat tim saya. tapi saya punya tujuan lain yakni dimana beberapa pemain saya nanti bisa bermain untuk Timnas China berlaga di Olimpic Game 2024," tandasnya.