Ganti Posisi Jadi Bek, Maradona Indonesia Loloskan Klubnya ke Perempatfinal

Kamis, 13 April 2017 19:35 WIB
Editor: Galih Prasetyo
 Copyright:

Kiprah talenta muda Indonesia di Qatar, Abdurrahman Iwan terus menanjak. Bermain untuk Aspire Academy di perhelatan Piala Dunia Junior, Algarve Youth Cup 2017, Abdurrahman raih torehan gemilang. 

Abdurrahman sukses mengantarkan Aspire Academy ke babak perempatfinal setelah pada pertandingan sebelumnya kalahkan wakil tuan rumah, Portugal, Guia FC dengan skor 3-2. 

Menariknya, saat turun melawan Guai FC, pemain berjuluk Maradona Indonesia itu justru diturunkan tidak pada posisi idelanya sebagai gelandang serang ataupun penyerang namun sebagai bek. 

"Berat ganti posisi sebagai bek. Lawan tim-tim dari dunia juga berat," kata Abdurrahman Iwan kepada INDOSPORT. 

Sebelumnya pada laga perdana melawan wakil Spanyol, San Roque, Abdurrahman sempat mencetak 1 assits meski Aspire Academy harus kalah 1-2. 

© Indosport
Aksi Abdurrahman Iwan pada laga perdana Algarve Youth Cup 2017 Copyright: IndosportAksi Abdurrahman Iwan pada laga perdana Algarve Youth Cup 2017

Kekalahan Aspire dari San Roque ini juga dipengaruhi sejumlah faktor non teknis. Pasalnya, sang ayah Iwan Koeswanto mengatakan bahwa Aspire mengalami masalah pada makanan selama berada di Portugal.

"Sulit mencari makanan halal di sini (Portugal), selain itu suhu udara juga cukup dingin, padahal penguasaan bola hampir dikatakan seimbang," kata Iwan.

Usai kekalahan perdana, Aspire sukses catatkan kemenangan atas Dragon Force FC, 1-0. Sejumlah kemenangan pun terus di raih Abdurrahman Iwan bersama Aspire hingga bisa lolos ke babak perempatfinal. 

Pada babak perempatfinal nanti, Abdurrahman Iwan Cs akan ditunggu wakil dari Portugal, CB Tavira A. Sekedar informasi, Algarve Youth Cup 2017 ialah kompetisi yang mempertemukan sejumlah pemain muda dari akademi ternama seperti Ajax, Liverpool, Juventus, AC Milan, PSG, dan Sporting Lisbon serta FC Porto. 

2K