INDOSPORT.com - Neymar telah menjadi bahan kritikan usai penampilan buruknya di Piala Dunia 2018, namun, dia mendapat pembelaan dari rekan senegaranya, Dani Alves.
Dani Alves menganggap rekan setimnya di klub Paris Saint-Germain Neymar mengecam mereka yang mengkritiknya sebagai orang yang 'lemah'.
Neymar sendiri baru saja pulih tepat waktu jelang Piala Dunia 2018 di Rusia, setelah mengalami cedera parah di bulan Februari lalu. Bahkan, dia sempat disebut-sebut akan absen dari turnamen akbar tersebut.
Neymar sering ditertawakan karena sandiwara dan tingkah lakunya di lapangan yang berlebihan. Ditambah Penampilan buruk Neymar saat Brasil tersingkir oleh Belgia di perempatfinal membuat masalah semakin buruk, tetapi Alves menganggap kritik itu berlebihan.
"Semuanya tentang Neymar berubah menjadi berita. Jika dia menjadi emosional, mereka mengkritik. Jika dia mewarnai rambutnya, mereka mengkritik. Saya ingin melihat orang-orang ini berada di tempat Neymar," ujar mantan pemain Barcelona ini.
"Mengkritik adalah senjata yang lemah. Saya percaya bahwa kami pemain sepak bola selalu berusaha untuk melakukan yang terbaik untuk grup dan untuk rekan satu tim kami”, ungkapnya menambahkan seperti dikutip dari Fotmob.
11 Pemain Termahal Dunia Berdasarkan Biaya Transfer
Terus ikuti berita terbaru INDOSPORT.com dengan topik: ASIAN GAMES 2018