INDOSPORT.COM – Mantan bintang Arsenal, Nicklas Bendtner, telah mengeluarkan permintaan maaf yang dinilai berlebihan usai memukul seorang sopir taksi hingga rahangnya remuk, pada Minggu (09/09/18) lalu.
Insiden tersebut membuat peman berdarah Denmark itu terancam dibui oleh pihak kepolisian setempat. Ia pun mengeluarkan pernyataan permintaan maaf kepada supir taksi dan pihak yang merasa dirugikan.
"Saya terlibat dalam sebuah insiden perkelahian pada Minggu dini hari. Saya tidak bisa membayangkan itu akan menjadi seperti ini, dan tentu saja saya sangat sedih bahwa hasilnya begitu merugikan,” ujar Bendtner, dilansir dari Sun Sports.
"Untuk penggemar dan penonton Rosenborg, saya menyesal bahwa ini telah terjadi. Saya menyesal dengan sepenuh hati. Kepada rekan setim saya yang terkasih, saya menyesal bahwa ini akan mengganggu tim. Saya berterima kasih atas pengertian Anda. Tapi saya hanya melindungi mereka yang saya cintai di dalam dan di luar lapangan,”
Sang kekasih, Philine Roepstorff, menilai bahwa tindakan tersebut wajar karena merupakan tindakan pembelaan diri, setelah supir taksi mencoba untuk menyerangnya.
"Sopir taksi melaju di depan kami, berlari keluar dari mobilnya dan melemparkan botol, dan nyaris mengenai saya. Kemudian dia berjalan ke arah kami dan pacar saya memukulnya sekali. Tentu saja, orang tidak boleh memukul, tapi Nicklas tak memulainya,” papar Roepstorff.
"Dia dianiaya dan dia hanya membela diri dan juga saya. Apakah ada orang lain yang tidak akan melakukan hal yang sama untuk pacar mereka?”
Namun juru bicara perusahaan taksi tersebut mempermasalahkan pernyataan Bendtner dan kekasihnya karena dinilai telah berbohong.
"Semua bukti dokumenter telah dikirim ke polisi, termasuk rekaman video dari insiden itu. Apa yang bisa kamu dapatkan dari itu tidak cocok dengan pernyataan yang dia buat,”
Sejauh ini, belum ada keterangan lebih lanjut baik dari pihak kepolisian maupun pihak klub untuk menindaklanjuti kasus tersebut.