INDOSPORT.COM - Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, cukup kecewa akan hasil imbang yang diraih timnya saat menjamu Barito Putera. Simon mengungkapkan salah satu penyebab hasil imbang timnya yakni karena Barito bermain lebih pintar.
Bhayangkara FC memang gagal mempertahankan kemenangan saat menjamu Barito Putera pada pekan ke-23 Liga 1. Bermain di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Bhayangkara FC hanya bermain imbang 2-2 atas Barito Putera.
Tim berjuluk The Guardians memang sempat unggul 2-1 atas Barito di babak pertama. Sayang di menit 71 Marcel Sacramento mencetak gol kedua bagi Barito dan memaksa laga berakhir imbang.
Ditemui selepas laga, Simon McMenemy selaku pelatih melontarkan kekecewaan. Apalagi dia menilai gol yang dicetak Barito adalah hasil kesalahan pemainnya.
Hasil akhir laga Bhayangkara FC vs Barito Putera di Liga 1 2018, Sabtu (22/09/18)."Kami tahu ini akan jadi laga yang sulit, penuh emosi naik-turun. Kami sempat melakukan kesalahan dan kebobolan. Kami coba beradaptasi dengan keadaan dan bisa memaksimalkan satu peluang menjadi gol," ucap Simon selepas laga, Sabtu (22/09/18).
"Babak kedua kami coba lebih menekan ke depan dan saya sedikit kecewa dengan bagaimana mereka mencetak gol. Bagi saya, kami adalah tim yang lebih baik. Saya meminta pemain untuk lebih pintar dalam melihat permainan. Tapi sayangnya mereka tim yang lebih pintar daripada pemain kami sehingga mereka bisa mendapatkan satu poin," tambahnya.
Simon menambahkan bahwa sosok pelatih Barito, Jacksen F Tiago adalah sosok pembeda dalam laga tersebut. Bagi pelatih asal Skotlandia ini, Jacksen adalah otak di balik pintarnya penampilan Barito.
"Saya sangat respek kepada Jacksen karena malam ini tim dia bermain lebih baik dari kami. Jacksen pelatih pintar dan bisa memanfaatkan kesalahan kami," tutup pelatih asal Skotlandia tersebut.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga 1 Lainnya di INDOSPORT