Liga Indonesia

Ikhlas Terima Sanksi, Ini Harapan Arema FC Untuk Aremania Ke Depannya

Jumat, 12 Oktober 2018 18:09 WIB
Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Bos Arema, Iwan Budianto. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Bos Arema, Iwan Budianto.

INDOSPORT.COM - Sikap tidak terpuji segelintir Aremania pada laga Arema FC vs Persebaya 6 Oktober lalu berbuah kerugian besar bagi tim berjuluk Singo Edan itu.

Komisi Disiplin (Komdis) PSSI pada Kamis (11/10/18) lalu, menjatuhkan dua butir sanksi atas Arema FC menyusul insiden anarkis yang dilakukan sejumlah oknum suporternya.

Selain denda sebesar Rp 100 juta, sanksi yang dinilai paling berat adalah pertandingan tanpa suporter bagi Arema FC sampai musim 2018 berakhir.

Pihak Arema FC pun telah berkomentar perihal hukuman yang tengah menjerat salah satu klub besar asal Jawa Timur ini dan mengaku tidak akan mempersoalkan maupun membantah.

Meski menunjukan keikhlasan atas jatuhnya sanksi tersebut, namun CEO Arema FC, Iwan Budianto tetap berpesan kepada segenap Aremania agar menjadikan persitiwa ini sebagai momentum untuk berubah menjadi lebih baik.

“Jadikan perenungan massal. Dan jadikan momentum untuk berubah dalam sikap dan berperilaku yang baik dalam mendukung tim kebanggaan kita,” ucap IB, sapaan akrabnya, dikutip dari situs resmi Arema FC.

”Hentikan perdebatan. Tapi kita perlu bangkit bersatu untuk berubah lebih baik. Jika perlu kita harus lebih sering bertemu berdiskusi berbicara dari hati ke hati agar kejadian serupa tidak terjadi dan tidak diulang ulang lagi di masa yg akan datang,” tegasnya kembali.

Arema FC dinilai akan mengalami sejumlah kerugian besar dengan dijatuhkannya sanksi ini, antara lain hilangnya kepercayaan dari para sponsor sampai terganggunnya pendapatan seluruh jajaran Arema FC.

Penulis: Bagas Rahadian.

Terus Ikuti Perkembangan Liga 1 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM