INDOSPORT.COM - Kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia Liga 1 2018 hanya tersisa tiga laga saja. Untuk itu, sebelum kompetisi selesai, Persipura Jayapura diminta segera memagari pemainnya agar tak pindah ke klub lain.
Eks penjaga gawang Persipura era 80-an, Nico Dimo menjadi salah satu orang yang mulai mewanti-wanti mantan timnya itu, agar tak mengulangi kesalahan yang sama seperti musim ini.
"Berangkat dari pengalaman musim ini, ada gambaran dari hengkangnya beberapa pilar utama pemain persipura karena pihak manajemen terlambat bertindak. Seperti mengikat para pemain dengan kontrak kerja," kata Nico, saat ditemui awak portal olahraga INDOSPORT, Selasa (20/11/18).
Nico menilai, langkah manajemen Persipura untuk menjajaki dua sponsor utama, PT Freeport Indonesia dan juga Bank Papua sebelum kompetisi berakhir adalah keputusan yang tepat.
Pasalnya, kedua perusahaan tersebut memiliki andil yang besar untuk kembali mengangkat prestasi Persipura. Awal musim lalu, keduanya terlambat memberikan jawaban kepada manajemen Persipura, sehingga proses pembenahan tim menjadi terganggu.
"Jika sekarang manajemen sudah bergerak lebih awal untuk melakukan lobi atau komunikasi dengan PT Freeport dan Bank Papua, itu sesuatu yang perlu kita angkat jempol," ungkapnya.
Ia berharap, proses penjajakan dan negosiasi manajemen Persipura dengan kedua perusahaan tersebut dapat berjalan lancar, agar para pemain potensial yang dimiliki oleh Persipura saat ini bisa dipertahankan.
"Tentu kita berharap supaya pemain nantinya jangan diikat hanya satu musim saja, tapi kalau bisa minimal dua musim dalam kontrak mereka. Ini agar para pemain tidak mudah berpindah klub," tandasnya.
Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 2018 Hanya di INDOSPORT.COM