INDOSPORT.COM - Claudio Ranieri selama ini dikenal sebagai sosok yang terlihat ramah dan humoris. Kembalinya dirinya ke Liga Inggris pun disambut baik banyak penikmat sepak bola dunia.
Akan tetapi, siapa sangka di balik penampakannya tersebut ternyata tersembunyi sosok yang 180 derajat bertolak belakang? Ia sendiri pun mengakui hal tersebut. Ia telah mewanti-wanti pemain Fulham untuk tidak tertipu dengan penampilan luarnya saja.
“Jangan lihat saya di sini, dengan senyuman yang tersungging dari wajah saya. Di dalam ruang ganti, saya bisa menjadi orang yang berbeda. Semuanya tergantung situasi,” kata Ranieri, seperti dikutip dari Daily Mirror.
Ia pun mengingat masa-masanya ketika berada di ruang ganti Chelsea beberapa tahun lalu. Ia meyakinkan para penggemar bahwa ia bisa saja mengamuk jika memang situasi dan kondisinya sudah sangat parah.
“Terkadang, saya bisa memegang meja ini dan membalikkannya. Saya pernah melakukannya di Chelsea. Seluruh vitamin berhamburan. Boom! Boom! Boom!” katanya lagi.
“Saya memang tekadang dapat menikmati suasana , saya juga sangat kuat. Tentu saja, Anda belum pernah melihatnya. Akan tetapi, para pemain saya sudah tahu persis bagaimana saya,” tambahnya.
Ranieri pernah menangani The Blues pada tahun 2000 sampai dengan 2004. Ia kemudian kembali ke Liga Inggris pada tahun 2015 dan membawa Leicester City meraih gelar Premier League. Kini, ia didaulat untuk memperbaiki skuat Fulham peninggalan Slavisa Jokanovic yang berantakan.
“Keras dengan mereka (pemain Fulham)? Belum. Untuk saat ini saya harus memberi kepercayaan diri. Berapa lama hingga saya mungkin akan marah, itu semua tergantung hasil yang diraih.”
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris Lainnya Hanya di INDOSPORT