INDOSPORT.COM – Pelatih klub sepak bola Liverpool, Jurgen Klopp, bisa mendapatkan hukuman dari UEFA berupa larangan pertandingan usai adu mulut dengan wasit, Szymon Marciniak, saat laga Liga Champions 2018/19 kontra Paris Saint-Germain (PSG), Kamis (29/11/18) kemarin.
Klopp mengecam wasit sepak bola asal Polandia itu setelah marah dengan pemain Brasil, Neymar, karena dituding telah ‘berakting’ selama laga berlangsung yang mengakibatkan kekalahan 1-2 The Reds.
Hal itu membuat pelatih sepak bola asal Jerman berisiko dilarang berada di sisi timnya di Anfield saat berhadapan dengan Napoli jika ia terbukti bersalah atas protes kerasnya kepada wasit seperti dilaporkan oleh laman berita olahraga The Sun.
Dalam serangkaian wawancara pasca pertandingan dan konferensi pers resmi, Klopp menghujat salah satu wasit dan Neymar karena membuat timnya terlihat seperti tukang jagal dengan membagikan enam kartu kuning.
"Seorang wasit perlu dipersiapkan untuk permainan seperti ini dan dia tampak tidak siap. Ada 500 ribu interupsi dan Wasit masih berpikir dia melakukan segalanya dengan benar,” ungkap Klopp di depan awak media berita olahraga yang datang meliput.
Klopp memberikan protes keras ke wasit saat laga kontra PSGDi bawah aturan FA, komentar yang dilontarkan olehnya pasti akan mendapatkan hukuman. Nampaknya Klopp juga perlu berkaca pada Arsene Wenger yang menerima larangan tiga pertandingan bersama Arsenal.
Pasalnya Wenger kala itu mengkritik wasit, Damir Skomina, dan menuduhnya telah memberikan terlalu banyak tendangan bebas untuk AC Milan pada 2012. Itu adalah pelanggaran ketiga Wenger dalam pertandingan sepak bola UEFA.
Suspensi UEFA berarti pelatih tidak diperbolehkan melakukan kontak dengan pemain mereka dari saat mereka tiba di stadion sampai setelah pertandingan, dan ini menjadi rasa cemas tersendiri bagi Jurgen Klopp.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Champions Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM