Liga Indonesia

Dikalahkan Perseru di Laga Terakhir, Persipura Kirim Surat Protes

Senin, 10 Desember 2018 18:05 WIB
Penulis: Sudjarwo | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Sudjarwo/INDOSPORT
Asisten Manajer Persipura Jayapura, Bento Madubun. Copyright: © Sudjarwo/INDOSPORT
Asisten Manajer Persipura Jayapura, Bento Madubun.

INDOSPORT.COM - Pasca laga pekan ke-34 Liga 1 (kasta tertinggi bola Indonesia) 2018, Persipura Jayapura melalui sang asisten mengirim surat ke PSSI.

Surat itu sendiri berisi protes terhadap wasit Rully Ruslin yang diserahkan kepada pengawas pertandingan usai laga sepak bola Derby Papua antara Persipura Jayapura vs Perseru Serui yang berkesudahan 0-2, Minggu kemarin (9/12/18).

Bento mengatakan protes ia layangkan terhadap kepemimpinan wasit Rully karena dinilai janggal saat timnya menjamu Perseru Serui di laga terakhir kompetisi Liga 1 2018 itu.

"Siapapun dia, secara permainan pasti terganggu dan tidak bisa berkembang jika wasit seperti itu. Wasit sangat responsif di babak pertama kepada kita, dan langsung laga dihentikan sehingga pemain jadi tertekan."

"Sekarang, dengan fakta yang terjadi seperti itu masa PSSI (induk tertinggi bola Indonesia) diam saja," ungkap Bento kepada sejumlah wartawan media berita sport, Senin (10/12/18).

Keluh Bento, dengan hal-hal seperti itu yang justru nantinya bakal membuat orang berkomentar dan menuding bahwa kompetisi sepak bola Indonesia sudah diatur.

"Mungkin juga kompetisi ini tidak seperti itu, tapi mungkin ada yang menuding di sebuah pertandingan ada orang-orang yang me-request."

"Ini kan ada rekaman live streaming-nya dan bisa digali dari situ kalau ada yang tidak sependapat dengan kita. Tapi Buat kami ini sudah keterlaluan," ujar Bento.

Ia mengakui jika dengan aksi protes yang sering dilancarkan oleh pihaknya terhadap wasit justru akan mendapatkan komentar miring lantaran akan memunculkan stigma bahwa Persipura Jayapura tidak profesional.

"Situasi memang tidak bagus, tapi kita bisa lihat sendiri bagaimana keputusan wasit. Apa yang dilakukan wasit pada akhirnya akan menjerumuskan kami karena kita dianggap tidak profesional," pungkasnya.

Sekadar informasi, buntut dari kekalahan itu sendiri Perseru Serui tidak jadi terdegradasi ke Liga 2 setelah finish di peringkat 15. Sementara Persipura Jayapura berada di posisi 12 dengan catatan 44 poin.

Terus Ikuti Update Liga 1 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM

435