In-depth

(Analisis) Ini Alasan Mourinho Selalu Bernasib Sial di Musim Ketiga

Kamis, 20 Desember 2018 16:08 WIB
Editor: Yohanes Ishak
© INDOSPORT
Jose Mourinho resmi tak lagi melatih Manchester United. Copyright: © INDOSPORT
Jose Mourinho resmi tak lagi melatih Manchester United.

INDOSPORT.COM - Bagi penggemar sepak bola sejati, tentu tahu betul jika sosok pelatih bernama Jose Mourinho seakan kerap mendapat kutukan di musim ketiga pada setiap klub yang ia latih.

Hal ini karena pelatih asal Portugal tersebut kerap menuai hasil buruk di setiap musim ketiga ia melatih, baik itu di kancah domestik maupun Eropa di Liga Champions.

Tak heran jika pelatih berusia 55 tahun ini kerap dipecat baik saat masih menjalani musim ketiga yang diawali sejak dirinya melatih Real Madrid. Mungkin, banyak yang mengira kutukan tersebut didapat saat ia melatih Chelsea pada periode pertama.

Saat itu, Mourinho memang dipecat dari The Blues hanya saja pada pertengahan di musim keempatnya, bukan musim ketiga atau tepatnya di musim 2007/08. Namun, aroma-aroma kutukan pemecatan Mourinho di sini sudah mulai berhembus.

Apakah itu? Di sinilah INDOSPORT akan membahasnya. Sebutan kutukan itu tak akan ada jika Mourinho masih mendapat pemasukan yang tinggi seperti yang ia dapatkan saat pertama kali datang ke klub yang ia latih.

1