INDOSPORT.COM - Gelandang Atletico Madrid, Koke, tidak mau nasib timnnya sama seperti Real Madrid dan Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions 2018/19.
Real Madrid dan PSG tersingkir dari Liga Champions meskipun memenangi leg pertama 16 besar. Pada leg kedua pekan lalu, El Real menyerah 1-4 dari Ajax Amsterdam, sementara PSG takluk 1-3 dari Manchester United.
Hasil Real Madrid dan PSG seolah-olah peringatan bagi klub manapun bahwa kemenangan pada leg pertama belum berarti lolos ke perempat final.
Maka dari itu, Koke mendapatkan pelajaran dari kegagalan Real Madrid dan PSG jelang laga melawan Juventus pada leg kedua 16 besar Liga Champions di Juventus Stadium, Rabu (13/3/19) dini hari WIB.
Pemain berusia 27 tahun ini mengatakan bahwa apa pun bisa terjadi di Liga Champions, sehingga Atletico Madrid tidak boleh meremehkan Juventus meski pada telah unggul agregat 2-0.
"Apa pun bisa terjadi di Liga Champions. Kami tidak akan meremahkan lawan. Kami tahu bahwa kami menghadapi tim hebat. Kami bermain baik di leg pertama dan datang ke sini dengan keyakinan bisa memberikan yang terbaik," ucap Koke dikutip dari Football Italia.
"Juventus sangat kuat di udara. Tetapi kami bersemangat dan harus membuktikannya di lapangan. Ini pertandingan 11 melawan 11 dan jika kami tidak meremehkan lawan, kita mampu untuk melewatinya," tambahnya.
Sementara itu, Atletico Madrid dan Juventus sedang memperebutkan tiket untuk melaju ke babak 8 besar Liga Champions. Jika lolos, mereka menyusul empat tim yang sudah memastikan diri lolos perempat final, yaitu Ajax Amsterdam, FC Porto, Manchester United, dan Tottenham Hotspur.
Ikuti Terus Perkembangan Sepak Bola Liga Champions dan Berita Olahraga lainnya di INDOSPORT.COM