Liga Indonesia

Termasuk PSM, Inilah 9 Klub Nihil Poin Sepanjang Sejarah Piala Presiden

Minggu, 17 Maret 2019 15:05 WIB
Penulis: Tiyo Bayu Nugroho | Editor: Indra Citra Sena
© INDOSPORT
Juga PSM, 9 Klub Ini Pernah Gagal Raih Poin Selama Ikut Piala Presiden. Copyright: © INDOSPORT
Juga PSM, 9 Klub Ini Pernah Gagal Raih Poin Selama Ikut Piala Presiden.

INDOSPORT.COM - Turnamen pramusim bertajuk Piala Presiden ternyata pernah menghasilkan sembilan klub yang tercatat gagal meraih poin di fase grup.

Piala Presiden telah digelar selama empat kali, mulai dari 2015, 2017, 2018, dan 2019. Total sudah ada tiga pemenang, yakni Persib Bandung, Arema FC, dan Persija Jakarta.

Pada babak penyisihan grup, para kontestan bakal berjuang untuk mengalahkan lawannya masing-masing demi bisa lolos ke partai perempat final.

Selama fase grup ternyata ada sederet klub-klub yang pernah tak meraih poin sampai dinyatakan tersingkir dari Piala Presiden. Tentu hal itu menimbulkan perbincangan di kalangan penggemar sepak bola. Mari melihat klub-klub mana saja yang bernasib demikian.

1. Persita Tangerang

Persita Tangerang termasuk dalam klub yang gagal meraup poin selama mengikuti Piala Presiden. Hal itu terjadi ketika di edisi 2019 di mana mereka kalah tiga kali oleh lawan-lawannya.

Padahal, Persita sukses mengumpulkan dua poin dari dua hasil imbang pada 2015. Namun, mereka gagal mengulangi pencapaian terdahulu di tahun ini.

2. Martapura FC

Ada juga Martapura FC yang sama sekali tak meraih poin pada edisi 2018. Saat itu, wakil Kalimantam ini menyerah tiga kali secara beruntun di babak grup.

Nyatanya pada 2015, Martapura sempat mendapat satu poin ketika imbang 0-0 dari Persebaya United (kini Bhayangkara FC), tapi tetap gagal lolos ke babak 8 besar.

3. PSM Makassar

Selanjutnya ada PSM Makassar yang tahun ini menelan tiga kekalahan dan gagal meraih poin. Berbeda dengan edisi 2018 (3 poin), 2017 (3), dan 2015 (7).

4. Borneo FC

Borneo FC juga sempat mengalami kegagalan meraih poin di Piala Presiden, tepatnya tahun ini, Klub berjulukan Pesut Etam ini kalah tiga kali beruntun. 

Padahal, mereka pernah meraup tiga angka pada 2018, 2017 (7), dan 2015 (7).