Liga Indonesia

Pembukaan Liga 1 di Maguwoharjo Ricuh, Polda DIY Akan Evaluasi Izin Pertandingan

Kamis, 16 Mei 2019 17:34 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Aksi selebrasi pemain PSS Sleman usai Brian Ferreira mencetak gol ke gawang Arema FC. Foto Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Aksi selebrasi pemain PSS Sleman usai Brian Ferreira mencetak gol ke gawang Arema FC. Foto Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Insiden kericuhan antarsuporter terjadi saat laga pembuka Liga 1 2019 antara PSS Sleman vs Arema FC di Stadion Maguwoharjo, Rabu (15/05/19). Perang lempar botol, batu, hingga keramik jadi noda di partai yang juga disaksikan jutaan masyarakat lewat layar televisi.

Kericuhan saling lempar benda bahkan sudah terjadi sebelum laga berlangsung. Lalu suasana panas kembali berulang di pertengahan babak pertama, atau tepatnya saat tim tamu mencetak gol penyama lewat sundulan Sylvano Comvalius. Akibat kericuhan yang meluas, pertandingan sempat tertunda cukup lama sebelum kembali dilanjutkan.

Hanya saja, suasana panas kembali terjadi beberapa menit jelang pertandingan usai. Saling lempar antara tribun barat sisi atas yang ditempati Aremania dan tribun selatan serta utara milik pendukung tuan rumah tak terhindarkan. Beruntung, kericuhan itu bisa dihentikan oleh pihak keamanan.

Kapolda DIY, Irjen Pol Ahmad Dofiri, menyebut adanya provokasi membuat kericuhan itu terjadi. Apalagi, sedari awal kedatangan Aremania disambut positif.

"Tim tamu sudah disambut dengan baik sejak sore. Pemicunya adalah ada yang memprovokasi sehingga saling lempar," tegas Dofiri.

Dengan kejadian itu, jenderal bintang dua tersebut akan mengevaluasi perijinan pertandingan selanjutnya. Pihaknya akan memberikan atensi khusus jika ada pertandingan yang mendatangkan jumlah suporter yang besar.

"Kita akan lihat lawan tandingnya nanti, punya sejarah seperti apa. Seperti kemarin dengan Persija Jakarta (Piala Presiden), meski lebih ramai tapi aman-aman saja," ucapnya.

"Nanti kalau pertandingan yang melibatkan massa banyak perlu mendapatkan atensi khusus," tambahnya.

Progres Terkini Pembangunan Stadion BMW

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT