Liga Indonesia

Pelatih Kalteng Putra Bantah Banyak Pemainnya Kram Bagian dari Strategi

Rabu, 22 Mei 2019 12:38 WIB
Penulis: Fitra Herdian Ariestianto | Editor: Isman Fadil
© Fitra Herdian/INDOSPORT
Pelatih Kalteng Putra, Gomes De Oliviera saat konfrensi pers, Selasa (21/5/19). Copyright: © Fitra Herdian/INDOSPORT
Pelatih Kalteng Putra, Gomes De Oliviera saat konfrensi pers, Selasa (21/5/19).

INDOSPORT.COM - Pelatih Kalteng Putra, Gomes De Oliviera, membantah banyaknya pemain kram dan mendelay permainan di laga melawan Persebaya Surabaya, Selasa (21/05/19), merupakan bagian dari strategi. Mantan pelatih Madura United itu mengatakan banyaknya pemain kram lantaran jadwal pertandingan Liga 1 2019 yang padat dan mepet.

Alhasil hal tersebut banyak pemainnya yang tergeletak di lapangan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Selain itu, faktor kram yang dialami pemain Kalteng Putra menurut Gomes dikarenakan hingga saat ini sebagian besar pemainnya belum berlatih fitnes.

"Tidak, dari awal kami sudah banyak pertandingan dan jadwal pertandingan ini sangat melelahkan sehingga pemain kita kelelahan," ujar Gomes pada Selasa (21/05/19).

"Pemain-pemain kami juga belum sempat fitnes games dan kita harus bertanding," lanjutnya.

Praktis dengan dua hal itu dan ditambah lagi dengan permainan Persebaya yang cepat membuat sebagian besar pemain Kalteng Putra pun mengalami kram. Puncak dari kram yang dialami hampir semua pemain Laskar Isen Mulang, julukan Kalteng Putra terlihat di babak tambahan waktu 7 menit.

Bahkan kiper mereka Dimas Galih tampak yang paling sering mengalami kram pada pertandingan malam kemarin. Sontak hal tersebut membuat sebagian besar suporter Persebaya, Bonekmania, pun geram.

Tak hanya itu pelatih Persebaya pun mengkritik permainan lawannya itu apalagi kram yang dialami Dimas Galih juga berbau kontroversi. Sebab, Persebaya sebenarnya bisa unggul 2-1 melalui sepakan salah satu pemain Bajul Ijo.

Namun sayangnya, gol tersebut dianulir oleh wasit Dwi Purba Adi Wicaksana lantaran kiper Kalteng Putra, Dimas Galih mengalami masalah pada kakinya. Hal ini berbuntut pada kondisi Dimas Galih yang harus ditandu saat pertandingan selesai.

Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di INDOSPORT.COM