Liga Indonesia

Debut di Liga 1 2019, Putra Asli Sleman Beri Kesan Mendalam

Minggu, 26 Mei 2019 16:18 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Isman Fadil
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Wahyu Sukarta (kanan) jalani latihan bersama PSS Sleman. Foto Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Wahyu Sukarta (kanan) jalani latihan bersama PSS Sleman. Foto Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Duel antara PSS Sleman vs Semen Padang di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (25/05/19) jadi laga spesial bagi gelandang tuan rumah, Wahyu Sukarta. Pemain berusia 24 tahun akhirnya menjalani debut di Shoope Liga 1 saat menggantikan Nerius Alom di pertengahan babak kedua, 

Uniknya, Wahyu adalah satu-satunya putra daerah Sleman yang berada di skuat Super Elang Jawa musim ini. Untuk itu, dirinya sangat bersyukur akhirnya diberi kesempatan tampil oleh pelatih Seto Nurdiyantoro.

"Alhamdulillah dapat kesempatan perdana bermain di Liga 1 dan diberi kepercayaan dari Mas Seto. Insya Allah jika diberi kesempatan tampil lagi akan berusaha lebih baik lagi," ungkap Wahyu saat berbincang dengan INDOSPORT.com usai laga melawan Semen Padang.

Meski menjalani debut di kompetisi kasta tertinggi, Wahyu mengaku tak terlalu puas. Hal tersebut karena PSS Sleman gagal memetik kemenangan dan hanya bermain imbang 1-1 kontra Semen Padang.

"Saya juga belum puas secara penampilan di lapangan. Apalagi PSS tidak memetik kemenangan," kata dia.

"Memang sempat nervous dan deg-degan karena ini pertama kali tampil di kompetisi resmi Liga 1. Jadi banyak sorotan bagi publik. Alhamdulillah tetap bisa memberikan poin untuk PSS," tambahnya.

Sebagai putra daerah, pemain kelahiran Sleman 12 Juni 1994 itu ingin selalu tampil reguler. Dirinya akan memberikan yang terbaik dan bekerja keras dalam latihan untuk mendapatkan satu tempat di skuat inti.

"Tentu selalu ingin tampil. Keinginan saya sebagai pesepak bola bermain sebagai pemain inti di tim. Tapi tidak hanya sekadar bermain, tapi berkontribusi untuk tim," tandasnya.