Liga Indonesia

Meski Lawan Tim Juru Kunci, Pelatih PSMS Medan Tetap Turunkan Kekuatan Penuh

Rabu, 7 Agustus 2019 20:44 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Yohanes Ishak
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pelatih PSMS Medan Abdul Rahman Gurning (kanan) didampingi pemainnya Aidun Sastra Utami (kiri), dalam temu pers jelang pertandingan PSMS vs PSGC Ciamis. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pelatih PSMS Medan Abdul Rahman Gurning (kanan) didampingi pemainnya Aidun Sastra Utami (kiri), dalam temu pers jelang pertandingan PSMS vs PSGC Ciamis.

INDOSPORT - Pelatih PSMS Medan, Abdul Rahman Gurning mengatakan, pihaknya akan menurunkan kekutan penuh lawan PSGC Ciamis, meski sang calon lawan bercokol di dasar klasemen sementara liga 1.

Apalagi lanjut Gurning, pihaknya akan berjuang maksimal dengan meraih poin penuh dari lawannya mengingat laga pekan ke-10 Liga 2 2019 wilayah Barat di Stadion Teladan, Medan, Kamis (8/8/2019) sore itu merupakan laga kandang terakhir mereka di putaran pertama.

"Kita tidak ada pemain yang absen dan siap memainkan dengan kekuatan penuh. Mudah-mudahan anak-anak besok dapat bermain maksimal," kata Gurning dalam temu pers jelang pertandingan, Rabu (7/8/2019) sore.

Alasan lain Abdul Rahman Gurning menurunkan kekuatan penuh tak lain karena enggan mengganggap remeh dan sepele lawan. Sebab kemenangan lawan Ciamis sangat penting agar timnya dapat terus eksis di papan atas klasemen sementara.

"Kita harus bisa memenangi pertandingan dengan segala cara tapi dengan cara yang positif, bukan yang lain-lain," ujar Gurning.

"Jika anak-anak bisa menjalankan perintah sesuai instruksi, saya yakin dan percaya kita dapat memenangi pertandingan," lanjut pelatih berlisensi A AFC itu.

Bahkan lanjut Gurning, pihaknya siap menurunkan pencetak gol terbanyak sementara klub mereka, Ilham Fathoni, yang sebelumnya sempat diragukan tampil karena menderita cedera engkel.

Senada dengan sang pelatih, pemain PSMS Medan, Aidun Sastra Utami, dalam kesempatan itu meminta rekan-rekan setimnya untuk juga tidak menganggap remeh lawan dan meminta untuk tetap fokus selama pertandingan.

"Kita tetap harus fokus untuk pertandingan besok. Ini sepak bola, kita tidak boleh sepele dengan tim papan bawah dan dapat bermain kompak. Tidak ada kata kalah apalagi seri. Ini kita main di kandang sendiri. Kita harus bisa memetik kemenangan," tutupnya