INDOSPORT.COM - Bek naturalisasi PSMS Medan, Bruno Casimir, mengaku tetap bersikap profesional dengan timnya, meski siapapun pelatih PSMS saat ini.
Sebagaimana diketahui, PSMS saat ini dinahkodai Jafri Sastra sebagai pelatih kepala. Menggantikan posisi Abdul Rahman Gurning yang menyatakan mundur.
Bruno Casimir merupakan pemain yang direkrut oleh Abdul Rahman Gurning saat jendela transfer pemain putaran kedua Liga 2 2019 kemarin. Apalagi Bruno dan Gurning pernah bekerjasama saat membela Arema IPL beberapa tahun lalu.
"Saya tidak main untuk Coach Gurning atau untuk Coach Jafri. Saya main untuk PSMS. Jadi siapapun pelatihnya, saya tetap profesional,” tegasnya kepada awak media, Selasa (10/9/2019).
Lebih lanjut eks pemain Sriwijaya FC ini meminta seluruh rekan setimnya untuk bangkit dan melupakan dua kekalahan beruntun terakhir, saat PSMS bersua PSCS Cilacap dalam lanjutan pekan ke-16 Liga 2 2019 Wilayah Barat, di Stadion Teladan, Medan, Kamis (12/09/19).
"Yang penting harus semangat, yang kedua memaksimalkan instruksi pelatih baru. Tiap pelatih punya cara masing-masing. Kami dari pemain yang bisa kami lakukan bermain lebih semangat, lebih rapat dan lebih disiplin di lini belakang,” ungkapnya.
"Saya sudah pernah lawan mereka. Cilacap bagus, mereka punya gelandang yang sekaligus kapten tim yang bagus serta wing kanan mereka juga bagus,” jelasnya.
Lebih lanjut pemain berusia 38 tahun itu mengatakan ia dan timnya siap memberikan yang terbaik dan berharap bisa meraih poin penuh atas lawannya tersebut.
“Kita tuan rumah, harus menang. Enggak ada kata-kata lain. Soal beban main di kandang enggak ada. Kita akan memanfaatkan pertandingan sebagai tuan rumah. Positif saja supaya bisa menang,” tutup Bruno Casimir, bek PSMS Medan.