Liga Indonesia

Kematangan Mental, Nilai Plus Persebaya untuk Bangkit di 8 Besar Liga 1 U-20

Rabu, 18 September 2019 12:35 WIB
Penulis: Fitra Herdian Ariestianto | Editor: Indra Citra Sena
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya U-20, Uston Nawawi, merasa bangga terhadap anak didiknya meskipun kalah 0-1 dari Persela Lamongan pada Minggu (15/9/19). Rasa bangganya dikarenakan sikap anak didiknya yang dewasa tak terpengaruh kondisi pertandingan kemarin.

Persebaya U-20 bisa meredam emosi ketika wasit mengeluarkan keputusan yang dianggap merugikan mereka. Uston berharap sikap seperti ini bisa terus dijaga dalam duel melawan Bhayangkara FC, Rabu (18/9/19), nanti sore. 

"Saya bangga dengan anak-anak selama pertandingan kemarin. Mereka tidak terpengaruh dengan keputusan pengadil di lapangan," kata Uston Nawawi, Senin (16/9/19).

Sekadar mengingatkan, Persebaya Surabaya U-20 untuk sementara berada di peringkat ketiga dari empat kontestan yang tergabung dalam Grup X babak 8 Besar Elite Pro Academy Liga 1 U-20 2019. Posisi ini jelas tidak menguntungkan bagi mereka.

Persebaya U-20 tidak bisa memanfaatkan keadaan dengan baik. Padahal, Rizky Ridho dkk. bermain di kandang sendiri melawan Persela Lamongan kemarin. Melihat hal itu, Uston Nawawi pun berhasrat untuk membenahi keadaan.

"Kami masih punya empat pertandingan sisa di babak 8 Besar Liga 1 U-20, salah satunya bertanding di kandang, lainnya di luar kandang. Itulah yang akan kami maksimalkan," tandasnya.

Sementara itu, calon lawannya Bhayangkara FC U-20 mampu menang dua gol tanpa balas atas PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo. Hasil yang tentu menjadikan misi Persebaya Surabaya U-20 untuk merealisasikan targetnya sedikit lebih berat.