Liga Indonesia

Fokus Ke Tim, Kapten Arema FC Tak Mau Pikirkan Friksi Antar Suporter

Selasa, 24 September 2019 15:45 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Ian Setiawan/Indosport.com
Hamka Hamzah menegaskan rekan setimnya untuk terus menjaga fokus di dalam lapangan, ketimbang memikirkan adanya friksi antar suporter Arema FC maupun PSS Sleman di luar lapangan. Copyright: © Ian Setiawan/Indosport.com
Hamka Hamzah menegaskan rekan setimnya untuk terus menjaga fokus di dalam lapangan, ketimbang memikirkan adanya friksi antar suporter Arema FC maupun PSS Sleman di luar lapangan.

INDOSPORT.COM - Hamka Hamzah menegaskan rekan setimnya untuk terus menjaga fokus di dalam lapangan, ketimbang memikirkan adanya friksi antar suporter Arema FC maupun PSS Sleman di luar lapangan.

Seperti diketahui, pertemuan pertama dalam Shopee Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo lalu memang sempat ternoda oleh insiden kerusuhan kedua suporter. Aremania terlibat bentrok dengan satu dari dua kelompok suporter PSS, hingga menyebabkan laga terhenti cukup lama.

Bayang-bayang terulangnya insiden itu pun kembali mengemuka. Terlebih, kelompok suporter PSS yang akrab beratribut serba hitam itu sudah memastikan hadir di Stadion Kanjuruhan Malang, Selasa 24 September nanti sore.

"Saya fokus saja pada tim dulu, tidak yang lain. Kalau dari pemain, fokus untuk menang di pertandingan saja," cetus Hamka Hamzah.

Dia pun menghimbau semua rekan setimnya untuk tidak terpengaruh dengan psywar antar suporter yang sudah ramai di media sosial. Meski dalam keinginannya, lawatan suporter PSS kali ini bisa menjadi penanda yang baik dari hubungan antar suporter yang sempat merenggang.

"Kalau urusan suporter ya biar antar suporter. Biarkan mereka selesaikan urusannya sendiri," sambung defender senior 35 tahun itu.

Panpel Arema FC sendiri sudah menyisakan kuota tiket sebanyak 5 persen dari kapasitas maksimal Stadion Kanjuruhan, seusai yang diamanatkan di Regulasi Liga 1. Sebanyak 2.250 lembar tiket sudah disediakan Panpel untuk kehadiran suporter PSS Sleman ke Malang.