INDOSPORT.COM - PSMS Medan akan melakoni laga penting hidup mati lawan Persiraja Banda Aceh dalam ambisi mereka untuk finis posisi empat besar klasemen akhir Liga 2 2019 Wilayah Barat atau lolos ke babak 8 besar. Kemenangan pun menjadi harga mati untuk PSMS.
Meski bertindak sebagai tuan rumah, kali skuat Ayam Kinantan akan menjamu Persiraja bukan di Medan, melainkan di Stadion Langsa, Aceh, dalam lanjutan pekan ke-22, Kamis (17/10/19) sore.
Kemenangan menjadi harga mati untuk PSMS untuk terus menjaga asa lolos tersebut. Sebab hasil seri apalagi kalah, maka peluang PSMS untuk lolos ke babak 8 besar kian tipis, meski masih memiliki tabungan satu pertandingan sisa laga tunda.
"Ya soal target pasti kita ingin menang. Tiga poin wajib untuk kans lolos (8 besar). Kita harus menang," kata pelatih PSMS Jafri Sastra, dalam temu pers jelang pertandingan, Rabu (16/10/19) malam.
Lanjut eks pelatih PSIS Semarang dan Semen Padang itu, timnya akan bermain fight untuk meraih 3 poin dari Persiraja meski PSMS bukan main di rumah sendiri.
"Yang pasti kita akan fight menghadapi mereka. Mudah-mudahan besok lawan memainkan pemain yang jarang tampil," ujarnya berkelakar.
Dalam ambisi meraih poin penuh tersebut, sebut Jafri, pihaknya membawa 20 pemain dengan catatan ada beberapa pemain pilar baik karena cedera maupun alasan lainnya.
"Kita bawa 20 pemain dari Medan. Ada dua yg absen yakni Rendi Saputra karena cedera dan Natanael Siringoringo karena gabung Timnas (U-23). Untuk akumulasi kartu tidak ada," imbuhnya.
Sementara hal senada juga dilontarkan pemain PSMS, Legimin Raharjo. Dalam kesempatan itu ia mengatakan bahwa para penggawa PSMS siap untuk meraih poin penuh dari tim berjuluk Laskar Rencong tersebut.
"Intinya kami dari pemain sangat siap untuk menghadapi Persiraja. Kemenangan sangat kami butuhkan di laga ini untuk peluang lolos 8 besar," tutup legenda hidup PSMS itu.