Bola Internasional

Meski Kalah, Ini 3 Fakta Istimewa Timnas Indonesia U-19 vs China U-19

Minggu, 20 Oktober 2019 19:57 WIB
Penulis: Martini | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Timnas Indonesia U-19 melawan China U-19 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (20/10/19). Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Timnas Indonesia U-19 melawan China U-19 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (20/10/19).

INDOSPORT.COM – Timnas Indonesia U-19 harus mengakui keunggulan Timnas China U-19 dalam laga uji coba yang dihelat di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (20/10/19) sore. Namun, ada beberapa fakta istimewa yang terangkum dalam laga tersebut.

Timnas Indonesia U-19 memang kalah 1-3 dalam laga uji coba kontra China. Padahal di sepanjang babak pertama, Timnas hanya kebobolan satu gol, dan berhasil menciptakan sejumlah peluang emas.

Memasuki babak kedua, Garuda Muda akhirnya mampu menyamakan kedudukan melalui gol dari Bagus Kahfi di menit ke-75. Sayangnya, skor imbang itu tidak berlangsung lama, di mana Timnas China langsung menutup pertandingan dengan dua gol tambahan.

Tentu banyak pelajaran yang didapat pelatih Fakhri Husaini dan anak asuhnya, sebab dalam waktu dekat, Timnas Indonesia U-19 akan melakoni laga kualifikasi Piala AFC U-19 2020.

Selain itu, terdapat pula sejumlah fakta istimewa yang mewarnai jalannya pertandingan Timnas U-19 vs China. Berikut rangkuman INDOSPORT.com untuk Anda.

1. Andalkan Pemain Pelapis

Secara mengejutkan, pelatih Fakhri Husaini menurunkan skuat pelapis dalam starting line up uji coba kali ini. Risky Sudirman turun sebagai kiper utama, sementara di barisan bek dihuni oleh Bayu Fiqri, Komang Teguh, Fadilah Nur Rahman, dan Yudha Febrian.

Beranjak ke posisi gelandang, ada Rendy Juliansyah yang berduet dengan Braif Fatari dan Andre Oktaviansyah. Lantas, di sektor depan, Indonesia mengandalkan Saddam Emiruddin sabagai target man, diapit oleh Khairul Imam Zakiri dan Moch Supriadi.

Menilik performa para pemain pelapis di babak pertama, dapat dikatakan jika barisan bertahan bermain cukup apik dan hanya kebobolan satu gol, serta peluang dari lini depan pun terbilang cukup banyak, sehingga bisa menjadi kekuatan di laga selanjutnya.

2. Rendy Juliansyah Gunakan Ban Kapten

© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pertandingan Timnas Indonesia U-19 melawan China U-19 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (20/10/19). Copyright: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORTPertandingan Timnas Indonesia U-19 melawan China U-19 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (20/10/19).

Bukan David Maulana maupun Rizky Ridho yang memang sudah langganan memegang ban kapten Timnas Indonesia U-19, kini Fakhri Husaini memercayakan Rendy Juliansyah untuk memimpin skuat di lapangan hijau saat berhadapan dengan Timnas China.

Namun, ini bukan kali pertama bagi Rendy menjabat sebagai kapten tim. Sebelumnya saat Timnas U-19 beruji coba dengan Persibo Bojonegoro, Juli 2019 lalu, ia juga mendapat mandat yang sama dari pelatih, dan berhasil membukukan satu gol di laga tersebut.

3. Debut Manis Serdy Ephyfano Boky

© Shintya Anya Maharani/INDOSPORT
Serdi Ephyfano Boky, bek Timnas Indonesia U-19 Copyright: Shintya Anya Maharani/INDOSPORTSerdi Ephyfano Boky, bek Timnas Indonesia U-19

Nama Serdy Ephyfano Boky memang kurang terdengar dalam skuat Timnas Indonesia U-19, sebab ia merupakan pemain seleksi dari PPLP Maluku Utara, dan belum berpengalaman membela Timnas Indonesia di turnamen internasional.

Namun, pada laga kontra China hari ini, Serdy yang turun sebagai pemain pengganti justru menampilkan debut gemilang lewat satu assist yang ia berikan kepada Bagus Kahfi di babak kedua.

Tak cukup sampai di sana, beberapa sontekan maut dari Serdy Ephyfano juga sempat menyulitkan pertahanan China, meski belum ada gol yang tercipta dari penggemar Boaz Solossa tersebut.