INDOSPORT.COM - Pertandingan lanjutan Liga 1 2019 antara PSIS vs PSM Makassar di Stadion Mochamad Soebroto, Magelang, Rabu (27/11/19) berakhir kekalahan 1-0 untuk Pasukan Ramang.
Gol tunggal penyerang Laskar Mahesa Jenar, Claudir Marini dimenit ke-25 membuat PSM Makassar pulang dengan tangan hampa. Armada Darije Kalezic pun kembali gagal meraih kemenangan tandang pertama di Liga 1 2019.
Saat sesi konferensi pers pasca laga PSIS vs PSM Makassar, Darije menyebut laga berjalan dengan intensitas tinggi. Sehingga tidak jarang terjadi pelanggaran yang dilakukan pemain dari kedua kesebelasan.
"PSIS berjuang sejak menit awal dengan membuat banyak pelanggaran. Itu bisa dimengerti karena mereka berjuang lolos dari zona degradasi," ungkap Darije kepada awak media.
Pelatih sepakbola berlisensi UEFA Pro ini menyayangkan gol PSIS yang seharusnya bisa dihindari. Terlebih, menurut Darije anak asuhnya memiliki penguasaan bola lebih dominan dibandingkan tuan rumah.
"Kami kebobolan dengan cara yang sangat tidak beruntung. Setelah sapuan dari lini pertahanan PSIS, bola melewati setengah lapangan yang tidak dapat diantisipasi dua bek tengah dan kiper kami," jelas ia.
"Setelah itu kami kembali mengontrol laga dan setiap menit mencoba untuk menyamakan skor. Kami membuat peluang dari Rasyid, Pellu, dan Rizky tapi sayangnya kami tidak mencetak gol," tandas Darije.
Rizky Pellu dkk. gagal mewujudkan misi balas dendamnya. Pada pertemuan pertama di kandang Stadion Andi Mattalatta, PSM juga takluk dengan skor identik yakni 0-1.
Kekalahan atas PSIS menjadi yang ke-13 bagi PSM diajang Liga 1. Selain itu, mereka juga telah menelan 11 kekalahan tandang dari 14 laga di musim ini.
Namun, PSM masih berada diperingkat kelima di klasemen sementara Liga 1 dengan 42 poin. Sedangkan PSIS naik satu peringkat ke posisi 12 dengan koleksi 37 poin dari 29 laga.