Liga Indonesia

Gara-gara Arema FC, PSIS Semarang Rombak Lini Tengah untuk Semen Padang

Jumat, 13 Desember 2019 08:31 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
PSIS Semarang akan memperkuat lini tengah timnya ketika menjamu Semen Padang dalam pertandingan pekan ke-32 kompetisi Liga 1 2019. Copyright: © Alvin Syaptia Pratama/INDOSPORT
PSIS Semarang akan memperkuat lini tengah timnya ketika menjamu Semen Padang dalam pertandingan pekan ke-32 kompetisi Liga 1 2019.

INDOSPORT.COM - PSIS Semarang akan memperkuat lini tengah timnya ketika menjamu Semen Padang dalam pertandingan pekan ke-32 kompetisi Liga 1 2019 di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jumat (13/12/2019) malam nanti.

Hal ini berdasarkan evaluasi tim pelatih Laskar Mahesa Jenar usai pertandingan melawan Arema FC pada akhir pekan lalu. Menurut tim pelatih, ada beberapa hal yang harus diperkuat di lini tengah supaya mampu memperoleh hasil maksimal saat menghadapi Kabau Sirah.

"Waktu lawan Arema FC setelah kami cetak gol pertama itu ada sesuatu yang salah di lini tengah, gelandang bertahan kami ada sesuatu yang tidak benar sehingga kami tertekan terus," tutur pelatih kepala PSIS, Bambang Nurdiansyah saat jumpa pers jelang pertandingan.

"Setelah half time, kami evaluasi dan kami benarkan, di babak kedua relatif makin membaik dan pertahanan lebih nyaman, itu aja yang kami benahi, mudah-mudahan sektor jantung ini semakin membaik saat lawan Semen Padang," imbuh mantan pelatih Cilegon United tersebut.

Melawan Semen Padang, Bambang Nurdiansyah nampaknya akan kembali memasang duet Finky Pasamba dan Jonathan Cantillana di lini tengah PSIS Semarang.

Walaupun kedua pemain ini sempat dievalusi karena lini tengah yang kedodoran saat lawan Arema FC, namun dua pemain ini masih layak untuk mengisi posisi gelandang klub kebanggaan Panser Biru dan Snex ini.

Di bench, nama pemain muda Eka Febri sepertinya juga disiapkan oleh Bambang Nurdiansyah apabila di babak kedua sudah unggul atas Semen Padang. Sebelumnya, pemain bernomor punggung 44 ini juga kerap dipasang di babak kedua apabila PSIS sudah unggul atas lawannya untuk memperkuat pos gelandang bertahan.