INDOSPORT.COM - Pelatih Arema FC, Milomir Seslija tampak berpikir ulang untuk memberikan kesempatan Riky Kayame sebagai starter di lini serang, saat ditantang Bali United di pekan ke-33 Liga 1, Senin (16/12/2019) besok sore.
Kebijakan itu diambilnya setelah mendengar beberapa aspirasi Aremania. Lantaran sang pemain telah melanggar kode etik profesinya sebagai pesepakbola profesional, yang wajib mengutamakan kepentingan timnya saat ini.
"Oke, saya menampung beberapa saran dari Aremania. Dia bisa saja tidak akan bermain selama laga menghadapi Bali United besok," bilang Milomir Seslija.
Di sisi lain, dia memahami apa yang dilakukan Riky Kayame memang salah. Meski dalam klarifikasinya, Riky berdalih melakukan aksi itu sebagai bentuk respek lantaran pernah menjadi bagian dari tim Bajul Ijo.
"Riky memang sudah meminta maaf. Sangat bagus kalau semua pihak juga memberikan maaf kepada dia," tandas juru taktik kelahiran Bosnia tersebut.
"Dari sudut pandang yang lain, dia sudah melanggar etika profesi. Tidak dibenarkan melakukan aksi demikian di saat tim juga situasinya kurang bagus," sambung Milomir.
Sebagaimana diketahui, Riky Kayame melakukan selebrasi kemenangan bersama pemain Persebaya di depan suporter mereka. Pada Derby Jatim di Liga 1 tanpa penonton itu, Arema FC takluk dengan skor telak 1-4 di Stadion Batakan Balikpapan (12/12/2019) yang lalu.