Liga Indonesia

Tercecer Jauh dari Target, Gelandang Arema FC Akui Edisi 2019 Musim Paling Berat

Minggu, 22 Desember 2019 21:25 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Indra Citra Sena
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Gelandang Hanif Sjahbandi menilai kompetisi Liga 1 musim ini menjadi paling berat dijalani bersama Arema FC setelah prestasi tim merosot tajam dibandingkan dua musim sebelumnya.

Performa anjlok, banyak pemain cedera, hingga kekalahan secara telak, tampak sangat akrab mengiringi perjalanan Arema FC musim ini. Target finis di tiga besar pun gagal tercapai.

"Perjalanan musim ini kami lalui dengan banyak cerita. Baik kesuksesan maupun kegagalan, menjadi pelajaran berharga agar kami lebih baik lagi musim depan," kata Hanif Sjahbandi, Minggu (22/12/19).

Kekalahan 0-3 di markas Barito Putera, menjadi cerminan jebloknya performa tim peraih gelar juara Piala Presiden 2017 dan 2019 itu. Terlebih, Hanif Sjahbandi adalah bagian dari kesuksesan tim.

Pemain timnas U-23 itu mengawali musim pertamanya dengan cukup baik. Juara Piala Presiden dan Trofeo Bhayangkara edisi 2017, berujung pada finis di peringkat kesembilan Liga 1.

"Jujur, tahun ini cukup berat. Banyak pengalaman yang saya dapatkan untuk mengevaluasi diri lebih baik lagi," pungkas Hanif Sjahbandi.

Finis di peringkat kesembilan klasemen sekaligus mengulangi prestasi dua musim sebelumnya. Prestasi itu juga masih lebih buruk dibanding saat Makan Konate dkk. sukses menapak posisi besar tahun lalu.