Liga Champions

4 Pelatih yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champions Musim Ini

Minggu, 19 Januari 2020 15:10 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© INDOSPORT
Berikut empat pelatih yang bisa jadi kejutan di ajang Liga Champions musim ini. Copyright: © INDOSPORT
Berikut empat pelatih yang bisa jadi kejutan di ajang Liga Champions musim ini.

INDOSPORT.COM – Sejumlah pelatih klub besar mendapat perhatian pada gelaran Liga Champions musim ini, namun tak sedikit pula yang bisa menjadi kejutan.

Salah satu pelatih klub raksasa yang saat ini tengah mendapat pujian adalah Jurgen Klopp, yang berhasil membawa Liverpool mendominasi Liga Champions dalam beberapa musim ke belakang.

Puncaknya ketika pelatih asal Jerman tersebut sukses mengantarkan The Reds menjadi kampiun Liga Champions musim 2018-2019 sekaligus membawa trofi paling bergensi seantero Eropa tersebut ke Anfield.

Saat ini, skuat asuhan Klopp masih perkasa di Liga Inggris maupun Liga Champions. Belum terkalahkan di kancah domestik dan berhasil menggondol 3 trofi sepanjang tahun 2019 membuat Liverpool menjadi salah satu kekuatan yang paling ditakuti di dunia.

Tetapi, jalan menjadi juara Liga Champions musim ini tampaknya tidak akan semulus musim lalu. Pasalnya, beberapa pelatih underdog mulai bermunculan dan bersiap memberi kejutan di gelaran musim ini.

Dilansir dari laman resmi Liverpool, berikut 4 pelatih yang bisa menjadi kejutan di Liga Champions musim ini. Menjadi kejutan juga berarti bisa menghalangi jalan Klopp untuk membawa Liverpool menjadi kampiun dua musim beruntun. Siapa saja mereka?

Quique Setien (Barcelona)

Kedatangan Setien adalah angin segar yang diharapkan dapat mengembalikan permainan cantik Barcelona saat masa kejayaan mereka.

Penguasaan bola yang dominan, umpan pendek dari kaki ke kaki, ditambah permainan menyerang yang menjadi ciri khasnya diharapkan dapat membawa Blaugrana kembali ke era jayanya.

Menjadi juara Liga Champions di musim pertamanya melatih akan menjadi sebuah catatan manis bagi pelatih berusia 61 tahun ini.

Gian Piero Gasperini (Atalanta)

Salah satu underdog di Liga Champions musim ini. Memulai debut mereka di kompetisi kontinental ini dengan buruk, mereka berhasil gaspol di beberapa laga akhir dan memastikan diri lolos ke babak 16 besar.

Setia dengan tiga bek, Gasperini adalah salah satu pelatih modern yang berasal dari Italia. Berhasil mempertunjukkan permainan yang menarik dengan dominasi tim yang menyerang, ia bisa saja membawa Atalanta menjadi kejutan seperti apa yang dulu Porto atau AS Monaco tunjukkan.

Hans Dieter Flick (Bayern Munchen)

Menggantikan Niko Kovac yang dipecat, Flick membawa Bayern Munchen kembali bangkit dan tampil efektif dengan 32 gol dan hanya kebobolan 7 gol.

Flick mempunyai keuntungan yang tidak dimiliki oleh para pelatih lain. Karena masih belum memiliki pengalaman melatih sepanjang Setien atau Gasperini, gaya dan skema bermainnya masih lumayan misterius dan sulit ditebak.

Julian Nagelsmann (RB Leipzig)

Salah satu pelatih bertalenta dari Jerman yang dianggap sebagai suksesor Jurgen Klopp. Bersama Leipzig, Nagelsmann mempertontonkan gaya sepak bola menyerang yang cepat dan proaktif.

Saat ini Leipzig berhasil menjadi kejutan di Bundesliga Jerman dengan menjadi pemuncak klasemen sementara. Jika Nagelsmann mampu membawa tren positif mereka di kancah domestik ke Liga Champions, bukan tak mungkin pelatih berusia 32 tahun ini akan mencatatkan banyak rekor atas nama dirinya.