INDOSPORT.COM - Pelatih Chelsea, Frank Lampard, membalas kritik yang dilayangkan legenda Manchester United, Roy Keane, yang menyebut dirinya tak pernah dikritik sebagai pelatih karena berstatus orang asli Inggris.
Melansir dari Sky Sports, sebelumnya Roy Keane menyindir posisi Lampard yang disebutnya sosok yang urung dikritik pengamat dan mendapat perlakuan berbeda ketimbang Ole Gunnar Solskjaer bersama Man United.
Roy Keane bahkan menyebut Frank Lampard menjalani periode buruk sama dengan Solskjaer. Namun karena statusnya sebagai pria Inggris asli, media urung mengkritik pelatih Chelsea tersebut.
Menanggapi kritikan Roy Keane, Lampard pun menyebut bahwa jalannya sebagai pelatih cukup terjal meski berstatus orang asli Inggris. Hal tersebut tercermin dari banyaknya keraguan saat Chelsea menunjuk dirinya sebagai pelatih.
"Saya tak berpikir menjadi orang Inggris memberimu kebebasan dari kritik. Faktanya saya mendengar banyak kritikan sata pertama mendapat pekerjaan ini dan orang meragukan saya karena saya masih muda dan hanya punya pengalaman bersama Derby County," balas Lampard.
Namun jika dilihat dari progresnya, Frank Lampard bisa membusungkan dada. Pasalnya Chelsea dibawahnya mampu menempati posisi empat besar sementara Liga Inggris 2019-2020 dan unggul lima poin dari Manchester United.