Liga Indonesia

Pelatih Brasil Beberkan Alasan di Balik Metode Latihan Kiper Arema FC Ala Militer

Jumat, 24 Januari 2020 09:13 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Lanjar Wiratri
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih berkebangsaan Brasil, Felipe Martins Americo membeberkan alasan di balik metode latihan keras dan disiplin ala militer yang diterapkannya untuk para kiper Arema FC, untuk menatap Liga 1 2020. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih berkebangsaan Brasil, Felipe Martins Americo membeberkan alasan di balik metode latihan keras dan disiplin ala militer yang diterapkannya untuk para kiper Arema FC, untuk menatap Liga 1 2020.

INDOSPORT.COM - Pelatih berkebangsaan Brasil, Felipe Martins Americo membeberkan alasan di balik metode latihan keras dan disiplin ala militer yang diterapkannya untuk para kiper  Arema FC, untuk menatap kompetisi Liga 1 2020.

Menurutnya, tujuannya bermuara ke satu arah. Yaitu sebagai pemacu motivasi agar semua kipernya tetap membawa semangat bekerja keras dalam setiap kali menjalankan aktivitas latihan.

"Ya, memang untuk memberi motivasi kepada pemain. Karena mereka ini luar biasa," tutur Felipe pasca sesi latihan pada program Training Centre di Kompleks Agrowisata Kusuma Kota Batu, Jawa Timur.

Saking kerasnya metode latihan untuk menggembleng kipernya, Felipe tampak seperti orang marah-marah. Suaranya untuk memacu motivasi terlontar secara lantang di setiap menu latihan untuk menempa kemampuan para penjaga benteng terakhir lini pertahanan Arema FC.

"Tapi, sebenarnya itu tidak marah-marah. Karena saya memang suka teriak-teriak tapi tidak marah," pelatih kiper yang dua tahun terakhir mengabdikan diri di Barito Putera itu menerangkan.

"Bagi saya, sangat penting membedakan saat kerja dan santai. Ada waktunya saya menjadi pelatih, dan juga teman bagi mereka," sambung dia.

Pemandangan yang selalu sejuk adalah saat mengakhiri sesi latihan. Felipe memeluk setiap kipernya dan berbincang akrab perihal evaluasi pasca menempa diri secara keras dan disiplin, layaknya seorang tentara berlatih militer.