Liga Indonesia

Rekrutan Anyar PSM Ternyata Sempat Ditawari Bermain di Luar Negeri

Sabtu, 22 Februari 2020 22:50 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Rekrutan anyar klub Liga 1 PSM Makassar, Roni Beroperay, mengaku sempat ditawari bermain di luar negeri. Copyright: © Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Rekrutan anyar klub Liga 1 PSM Makassar, Roni Beroperay, mengaku sempat ditawari bermain di luar negeri.

INDOSPORT.COM - Rekrutan anyar PSM Makassar, Roni Beroperay, mengaku sempat ditawari bermain di luar negeri. Sebelum pada akhirnya memutuskan hengkang ke Pasukan Ramang pada jendela transfer awal musim Liga 1 2020.

Rupanya, tak hanya ditawari merumput di luar negeri, Roni juga mengaku didekati empat kontestan Liga 1 lainnya. Eks Persiram Raja Ampat ini mengatakan, keempat klub tersebut ada yang menghubinginya secara langsung dan ada juga lewat agen.

"Saya sempat dihubungi Persik dan Persiraja, kalau lewat agen ada Persebaya dan Bhayangkara FC, hanya saja tidak jelas. Banyak agen juga menawarkan bermain di luar negeri tapi saya menolak," ungkap Roni kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Sabtu (22/02/20).

Pesepakbola berusia 27 tahun ini pun mengungkapkan penyebab lebih tertarik menerima pinangan PSM dan menolak seluruh tawaran yang lain. Roni mengaku, soskk CEO PSM, Munafri Arifuddin, yang menjadi faktor utama dalam keputusannya.

"Kalau tawarannya memang jelas, pasti manajemen klub yang langsung menghubungi saya dan bukan agen. Sehingga saya menganggap PSM paling serius kerena Pak Munafri yang langsung berkomunikasi dengan saya," tutur Roni.

Pesepakbola asal Biak ini direkrut PSM dari sesama klub Liga 1, Barito Putera. Roni diproyeksikan untuk memperkaya opsi pelatih Bojan Hodak di pos bek sayap kiri setelah sebelumnya telah memiliki Firza Andika dan Leo Guntara.

Roni Beroperai akan mengenakan jersey merah marun ciri khas PSM Makassar selama satu musim. Dalam klausul kontraknya, ia akan diganjar perpanjangan kontrak apabila performanya mampu memuaskan pelatih dan manajemen Pasukan Ramang.