Liga Indonesia

M Natshir Mengaku Rasakan Hal Berbeda Saat Ramadan Tahun Ini

Minggu, 17 Mei 2020 04:54 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Arif Rahman/INDOSPORT
Penjaga gawang Persib Bandung, Muhammad Natshir merasa ada momen spesial pada hari raya Idul Fitri 1440 H dengan hadirnya anak pertama yang usianya tepat satu tahun pada sepekan menjelang lebaran. Foto: Arif Rahman/INDOSPORT Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Penjaga gawang Persib Bandung, Muhammad Natshir merasa ada momen spesial pada hari raya Idul Fitri 1440 H dengan hadirnya anak pertama yang usianya tepat satu tahun pada sepekan menjelang lebaran. Foto: Arif Rahman/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Kiper klub Liga 1 Persib Bandung yang saat ini dipinjamkan ke Bandung United, Muhammad Natshir, mengaku Ramadan kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya. 

Pasalnya, kali ini ibadah puasa dijalankan di tengah pandemi corona atau Covid-19. Sehingga, aktivitas banyak dilakukan di dalam rumah untuk mencegah penyebaran corona. 

Selain itu, pada Ramadan kali ini, penjaga gawang yang akrab disapa Deden ini masih menjalankan program pemulihan cedera patah tulang kering (fibula dan tibia). Cedera itu didapat saat Persib menghadapi Persija Jakarta di laga tandang Liga 1 2020 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu 10 Juli 2019. 

"Kebeteluan Ramadan sekarang kena musibah cedera, pasti beda dengan tahun sebelumnya. Karena ada wabah corona juga, saya juga lagi cedera," kata Deden saat live di Instagram pribadinya @deden_natshir bersama Wakil Bupati Bandung @kang.gun.gun belum lama ini. 

Deden menuturkan, saat ini sudah bisa melakukan beberapa aktivitas olahraga untuk menjaga kebugaran, salah satunya jogging. Aktivitas tersebut, dilakukan olehnya di kediamannya. 

"Belum bisa main bola di lapangan, paling jogging di trademill di rumah, Minggu-minggu sekarang baru bisa terapi lagi tapi dibatasi juga seminggu dua kali paling," jelas Deden. 

Mengenai kondisi kebugarannya, penjaga gawang yang turut mengantarkan tim sepak bola Jawa Barat meraih mendali emas ini mengaku saat ini sudah berada di level 75 sampai 80 persen. 

Menurutnya, masih butuh waktu agar kondisi kebugarannya berada dalam level 100 persen. Selain itu, ia berharap pandemi corona bisa segera berakhir, agar masyarakat dan sepak bola bisa kembali normal.