Bola Internasional

4 Wonderkid yang Performanya Menurun di Musim 2019/2020

Minggu, 24 Mei 2020 20:41 WIB
Penulis: Arif Budi Setyanto | Editor: Isman Fadil
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Berikut deretan pemain muda yang tampil menawan di musim lalu, tapi di musim 2019/2020 performanya malah menurun.

Bicara terkait pemain muda, ada banyak nama saat ini yang bermunculan. Misalnya seperti Kylian Mbappe dan Jadon Sancho yang berhasil mencuri perhatian.

Dua wonderkid tersebut mampu tampil impresif dengan timnya masin-masing. Selain itu, mereka bermain konsisten dari musim ke musim.

Akan tetapi bagi sebagian pemain muda memang tidak gampang untuk bermain konsisten, apalagi ketika ia dibeli oleh klub baru dan harus beradaptasi.

Nah, berikut INDOSPORT rangkum tiga wonderkid yang kurang konsisten dan performanya menurun di musim ini, seperti dilansir dari ronaldo.com:

1. Matthijs de Ligt

Matthijs de Ligt merupakan pemain sentral yang membuat Ajax Amsterdam membuat kejutan di Liga Champions 2018/19. Alhasil De Ligt kemudian diincar banyak klub.

Alhasil Juventus menjadi pilihan De Ligt untuk melanjutkan kariernya. Akan tetapi, di musim ini bersama Juventus De Ligt belum menunjukkan performa yang maksimal.

Jika bukan karena badai cedera yang dialami Si Nyonya Tua, De Light hanya akan menjadi pemain pilihan keempat, karena ia sering melakukan blunder di awal musim.

2. Frenkie de Jong

Mantan rekan satu tim Matthijs de Ligt, yakni Frenkie de Jong juga mengalami penurunan performa di musim ini bersama Barcelona.

De Jong adalah salah satu gelandang yang sukses membawa Ajax menembus semifinal Liga Champions. Ia pun akhirnya direkrut Barcelona di musim selanjutnya.

Akan tetapi, performa De Jong di Barcelona dinilai menurun karena permainannya tidak seperti ketika ia di Ajax. Tugas De Jong di Barcelona berbeda dengan di klubnya dulu, sehingga ia masih memerlukan adaptasi dan performanya belum terlihat jelas.

3. Callum Hudson-Odoi

Callum Hudson-Odoi merupakan pemain muda yang memiliki kreativitas tinggi. pada musim debutnya bersama Chelsea, Hudson-Odoi digadang-gadang akan bersinar.

Bahkan ia menjadi target transfer Bayern Munchen. Akan tetapi, performa Hudson-Odoi di musim ini menurun karena masalah cedera yang ia alami. Sehingga pemain sepak bola berusia 19 tahun itu harus kembali berjuang untuk mendapatkan tempat utamanya.

4. Moise Kean

Nama Moise Kean mencuat di musim lalu karena tampil hebat di lini serang Juventus. Kean sukses mencetak enam gol dalam 13 laga Serie A Italia.

Berkat penampilan apiknya, Kean dipangil ke Timnas Italia. Ia pun menjadi pemain kedua termuda yang mencetak gol bagi Gli Azzurri di usia 19 tahun 23 hari.

Akan tetapi, musim ini performa Kean jeblok ketika pindah ke Everton. Bersama The Toffes, Kean hanya mencetak satu gol di Liga Inggris dan menjadi penghangat bangku cadangan