INDOSPORT.COM – Cristiano Ronaldo rupanya pernah mencatatkan statistik buruk ketika dia tampil untuk pertama kalinya di ajang Liga Champions.
Dilansir dari Futbol Bible, bintang sepak bola Juventus itu nyaris tidak menyarangkan satu pun gol dalam 30 pertandingan pertamanya di kompetisi sepak bola teratas Eropa tersebut.
Meski sempat mencatatkan statistik yang buruk, penyerang asal Portugal itu tak pernah patah semangat. Dia berusaha mencari peluang untuk membukukan gol pertamanya di ajang tersebut.
Crazy stat of the day: Cristiano Ronaldo didn’t score a single goal in his first 30 Champions League games.
— FutbolBible (@FutbolBible) May 8, 2020
Since then, he has gone on to score 128 times for Man Utd, Real Madrid & Juventus combined, winning 5 Champions League trophies in just 143 games. Quite mad. 😨 pic.twitter.com/pJSPbpL6ry
Benar saja, tepat 13 April 2007, Ronaldo berhasil mencetak gol perdana. Gol ini tercipta saat Manchester United bertemu dengan AS Roma dalam laga perempat final Liga Champions tahun 2007. Ia juga mencetak gol keduanya pada saat itu.
Tentu saja, ia tidak membubuhkan namanya di papan skor sendirian. Michael Carrick, Alan Smith, Wayne Rooney, dan Patrice Evra turut menjebol gawang Giallorossi pada saat itu.
Alhasil, Manchester United berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor telak 7-1. Kemenangan itu membuat agregat skor menjadi 8-3 dan Manchester United pun dinyatakan lolos ke babak berikutnya.
Setelah pertandingan yang cukup bersejarah dalam kariernya itu, Ronaldo bagaikan sebuah mesin gol yang sangat produktif. Berkali-kali dia mampu menyarangkan gol bahkan di momen krusial sekalipun.
Seiring berjalannya waktu, bintang 34 tahun itu sudah mencetak keseluruhan 128 gol untuk Manchester United, Real Madrid dan Juventus. Ini lantas menyandang status sebagai pemain tersubur di ajang tersebut.
Cristiano Ronaldo unggul 14 gol atas Lionel Messi di urutan kedua dan 57 gol atas legenda Real Madrid, Raul Gonzalez di peringkat ketiga daftar top skorer Piala/Liga Champions.
Selain itu, dia juga telah memenangkan lima trofi Liga Champions hanya dalam 143 pertandingan saja, pemain satu-satunya yang mengoleksi trofi Liga Champions terbanyak di era modern.
Dia juga mengungguli rival abadinya, Lionel Messi, yang mengumpulkan empat trofi Si Kuping Besar bersama Barcelona.
Jadi, sudah tidak diragukan lagi kan bagaimana torehan Ronaldo di Liga Champions. Meski sempat tersendat di musim awal, dia akhirnya membuktikan kapasitasnya sebagai seorang legenda sepak bola sepanjang masa.