Liga Spanyol

Kisah Lionel Messi yang Pernah Alami Pelecehan Seksual di Televisi

Selasa, 26 Mei 2020 16:00 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Marca
Lionel Messi alami pelecehan seksual di televisi Argentina sebelum memiliki nama besar di Barcelona. Copyright: © Marca
Lionel Messi alami pelecehan seksual di televisi Argentina sebelum memiliki nama besar di Barcelona.

INDOSPORT.COM - Di tengah kegemilangan kariernya sebagai penyerang raksasa klub LaLiga Spanyol, Barcelona, Lionel Messi rupanya pernah alami pelecehan seksual di stasiun televisi.

Kejadian miris ini dialami megabintang asal Argentina itu saat masih berusia 18 tahun dan belum terkenal seperti sekarang ini. Dilansir laman FCBN, saat itu Messi kedapatan tengah diundang dalam suatu acara hiburan .

Diketahui saat itu Messi menjadi tamu kehormatan dalam acara bincang-bincang stasiun televisi negara kelahirannya, Canal 9, pada 2005 silam. Sayang kejadian di acara bertajuk 'No hay 2 sin 3' saat itu nampak bakal selalu diingat olehnya hingga kini.

Bagaimana tidak, Messi yang saat itu baru datang langsung mendapat pelukan mesra dari seorang pria. Meski terdengar normal, kejadian yang lebih memalukan lagi ialah ketika bokong pemain kelahiran Rosario itu diremas oleh lelaki lain.

Aksi tak senonoh itu tak hanya terjadi sekali dua kali saja melainkan nyaris sepanjang acara berlangsung. Terlihat dalam beberapa kesempatan ada seorang pria meraba-raba nyaris sebagian besar anggota badan sang kapten Barcelona.

Akan tetapi menurut sumber yang sama pembawa acara mengaku jika apa yang dirinya dan para pria lain lakukan hanyalah sebatas lelucon dewasa semata, tanpa ada maksud pelecehan. Kendati alami kejadian memilukan, Messi mampu tampilkan keahlian yang buat publik Argentina terkagum-kagum.

Saat itu juga menjadi awal mula nama Messi kian besar sebagai seorang pesepak bola profesional yang telah membela Barcelona hingga 15 tahun lamanya. Tak terhitung banyak penghargaan seperti trofi LaLiga Spanyol, Liga Champions, dan banyak penghargaan individu lainnya.

Jika Messi kian sukses bagaimana nasib acara yang menjadi sumber pelecehan dirinya? Diketahui setelah insiden kelewat batas itu 'No hay 2 sin 3' hanya bertahan selama setahun meski telah mendapat penghargaan program humor terbaik di Argentina.